Cruyff, Alain
(2009)
Perancangan sistem Bonus-Malus berdasarkan banyaknya klaim dalam asuransi mobil = Design of bonus-malus systems with a claim frequency in automobile insurance.
Bachelor thesis, Universitas Pelita Harapan.
Full text not available from this repository.
Abstract
Sistem bonus-malus merupakan sistem yang banyak dipakai di negara maju untuk menentukan premi yang harus dibayar oleh pemegang polis asuransi berdasarkan dari banyaknya klaim yang diajukan oleh pemegang polis asuransi tersebut. Pada kasus ini seorang pemegang polis asuransi yang mengajukan klaim lebih banyak, tentunya harus membayar premi yang lebih besar daripada seorang yang mengajukan klaim lebih sedikit. Untuk itu pada tugas akhir ini dibuatlah suatu sistem bonus-malus yang optimal berdasarkan banyaknya klaim. Keoptimalan
didapatkan dengan cara meminimumkan risiko dari perusahaan asuransi. Tugas akhir ini mempelajari cara memodelkan distribusi banyak klaim yang cocok dengan distribusi hasil observasi di Belgia dan Indonesia. Dalam memodelkan distribusi hasil observasi digunakan distribusi Poisson dan binomial negatif. Uji kebaikan khi-kuadrat juga digunakan untuk menentukan distribusi model yang sesuai dengan distribusi hasil observasi di Belgia dan Indonesia. Perhitungan premi dibuat berdasarkan prinsip nilai ekspektasi dengan fungsi kerugian error kuadratik dan derajat empat, prinsip nilai tengah dengan fungsi kerugian error absolut, dan prinsip nilai variansi berdasarkan kriteria posterior yaitu dengan melihat informasi klaim yang dibuat pada tahun sebelumnya. Sistem bonusmalus di Belgia akan dibandingkan dengan sistem bonus-malus di Indonesia.
/
A bonus-malus system is a system that had been used in many developed countries to determine a premium which paid by a policyholder based on the number of his claim frequency. In this way, a policyholder who had more claims must pay
higher than the other policyholder who had less claims. For that, this thesis represents the design of optimal bonus-malus systems based on claim frequency. Optimality is
obtained by minimizing the insurer’s risk. This thesis shows the way of modeling claim frequency distribution which fit
to the observed distribution in Belgium and Indonesia. Poisson and negative binomial are used to model the data observation. Chi-square test is also used to test distribution model which fit to the observed distribution in Belgium and Indonesia. Calculation of the premium is made based on expectation principle with quadratic error loss function and four degrees loss function, median principle with absolute error loss function, and variance principle based on a posteriori criteria with claim history. Bonus-malus systems in Belgium will be compared with bonus-malus
systems in Indonesia.
Actions (login required)
 |
View Item |
