Analisis yuridis tentang perjudian yang muncul dalam acara tedong silaga dalam rambu solo’ pada masyarakat adat Toraja

Liling, Semuel Rante (2019) Analisis yuridis tentang perjudian yang muncul dalam acara tedong silaga dalam rambu solo’ pada masyarakat adat Toraja. Bachelor thesis, Universtitas Pelita Harapan.

[img] Text (Titlr.pdf)
SAMPUL.pdf
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (2MB)
[img]
Preview
Text (Abstract.pdf)
ABSTRAK.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (415kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Chapter1.pdf)
BAB I.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (991kB) | Preview
[img] Text (Chapter2.pdf)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (706kB)
[img] Text (Chapter3.pdf)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (912kB)
[img] Text (Chapter4.pdf)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (434kB)
[img]
Preview
Text (Bibliography.pdf)
PUSTAKA.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (393kB) | Preview

Abstract

Suku Toraja terkenal sebagai suku yang masih memegang teguh adat. Setiap pekerjaan atau aspek kehidupan mesti dilaksanakan menurut adat, karena melanggar adat adalah suatu pantangan dan masyarakat memandang rendah terhadap perlakuan yang memandang rendah adat itu. Secara khusus dalam upacara kematian, upacara adat tidak boleh ditinggalkan. Tedong silaga (adu kerbau) merupakan suatu kegiatan adat yang dilaksanakan dengan tujuan untuk menghibur para tamu maupun sanak saudara yang datang dalam upacara rambu solo’ (upacara kematian). Akan tetapi, tedong silaga telah banyak diwarnai dengan praktik perjudian pada saat sekarang ini. Tedong silaga pada upacara rambu solo’ kini diwarnai dengan maraknya praktik perjudian dan telah menjadi ajang untuk pamer kerbau dengan menjadikan kerbau-kerbau petarung yang diberi nama dari pemilik kerbau-kerbau tersebut. Selain itu telah dibuatkan pula satu arena untuk kegiatan upacara rambu solo’. Praktik perjudian dalam kegiatan tedong silaga yang merupakan kegiatan adat yang dilakukan oleh masyarakat Toraja, menurut peraturan Perundang-undangan kegiatan tersebut dapat dikatakan sebagai Tindak Pidana Perjudian sebagaimana menurut Pasal 303 KUHP jis. Undang-Undang No. 7 Tahun 1974 tentang Penertipan Perjudian dan PP No. 9 Tahun 1981 tentang Pelaksanaan Penertipan perjudian / Torajanese are well-known as a tribe that still adheres to the tradition. Every aspect of life should be held according to tradition, because violating tradition is a taboo and the community will demean to those who despises the tradition. Especially during a funeral ceremony, traditional ceremonies should not be abandoned. Tedong silaga (buffalo fights) is a traditional activity that held with the aim to entertaining guests and relatives who attend the Rambu Solo ceremony (Funeral ceremony). However, tedong silaga has been tinged with gambling practices today. Tedong Silaga at Rambu Solo Ceremony is now colored by the proliferation of gambling practices and has become a place to show off buffaloes by making fighting buffaloes that named after the owners of the buffaloes. In addition, one arena has also been created for that activities. The practice of gambling in tedong silaga activities which is a tradition activity that carried out by the Toraja community, according to the laws and regulations the activity can be said to be the Criminal Act of Gambling as according to Article 303 of the Criminal Code jis. Law No. 7 of 1974 concerning Gambling and PP No. 9 of 1981 concerning Implementation of Gambling Enforcement

Item Type: Thesis (Bachelor)
Creators:
CreatorsNIMEmail
Liling, Semuel RanteNIM00000027225UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorSetyabudhi, Jusup JacobusUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Thesis advisorWidjiastuti, AgustinUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: tedong silaga (adu kerbau); rambu solo’ (upacara kematian); tindak pidana perjudian; pasal 303 kuhp jis. undang-undang no. 7 tahun 1974 tentang penertiban perjudian dan pp no. 9 tahun 1981 tentang pelaksanaan penertiban perjudian; tedong silaga (buffalo fights); rambu solo’ (death ceremony); criminal actions of gambling; article 303 criminal code jis. law no. 7 of 1974 concerning control of gambling and pp no. 9 of 1981 concerning implementation of gambling control
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: University Subject > Current > Faculty/School - UPH Surabaya > Faculty of Law > 74201 - Department of Law
Current > Faculty/School - UPH Surabaya > Faculty of Law > 74201 - Department of Law
Depositing User: Rafael Rudy
Date Deposited: 26 Oct 2022 07:34
Last Modified: 26 Oct 2022 07:34
URI: http://repository.uph.edu/id/eprint/50868

Actions (login required)

View Item View Item