Tanggung jawab hukum perusahaan transportasi udara terhadap penumpang akibat kecelakaan pesawat dalam penyelenggaraan penerbangan di Indonesia

Sudiro, Renaldi Muhamad Alfian Haekal (2022) Tanggung jawab hukum perusahaan transportasi udara terhadap penumpang akibat kecelakaan pesawat dalam penyelenggaraan penerbangan di Indonesia. Masters thesis, Universitas Pelita Harapan.

Preview	Text (Title) CT_01659210038_Renaldi Muhamad Alfian.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (36kB) | Preview
Preview	Text (Abstract) Abstract.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (35kB) | Preview
Preview	Text (ToC) ToC.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (32kB) | Preview
Preview	Text (Chapter 1) Chapter 1.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (413kB) | Preview
	Text (Chapter 2) Chapter 2.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (318kB)
	Text (Chapter 3) Chapter 3.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (157kB)
	Text (Chapter 4) Chapter 4.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (479kB)
	Text (Chapter 5) Chapter 5.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (32kB)
Preview	Text (Bibliography) Bibliography.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (269kB) | Preview
	Text (Appendices) Appendices_watermark.pdf Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa beberapa tahun terakhir ini masih sering terjadi kecelakaan pesawat dengan berbagai sebab yang mengakibatkan kerugian terhadap penumpang sebagai konsumen, karena dalam setiap kegiatan penyelenggaraan penerbangan di Indonesia selalu memiliki risiko kerugian akibat kecelakaan pesawat yang berdampak konsekuensi hukum. Risiko tersebut berkaitan dengan tanggung jawab perusahaan transportasi udara sebagai pengangkut dan penyelesaian ganti kerugian kepada penumpang sebagai bentuk tanggung jawab hukum (legal liability) akibat kecelakaan pesawat dalam penyelenggaraan penerbangan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana tanggung jawab hukum perusahaan transportasi udara sebagai pengangkut terhadap penumpang yang menderita kerugian akibat kecelakaan pesawat di Indonesia, dan bagaimana Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dalam mempertimbangkan dan memutuskan gugatan ganti rugi Salvatore Abbananto penumpang pesawat Lion Air dalam perkara perdata No.160/Pdt.G/2017/PN.Jkt.Pst. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis tanggung jawab hukum perusahaan transportasi udara terhadap penumpang yang menderita kerugian akibat kecelakaan pesawat dalam penyelenggaraan penerbangan di Indonesia, dan penyelesaian gugatan ganti rugi Salvatore Abbananto penumpang pesawat Lion Air. Penulis dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian hukum normatif dengan pendekatan kualitatif, yang bersifat eksplanatoris, dan berbentuk evaluatif, yang bertujuan untuk mencari penyelesaian masalah, dengan menerapkan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa tanggung jawab hukum perusahaan transportasi udara sebagai pengangkut dalam menyelesaikan ganti kerugian kepada penumpang yang meninggal dunia, luka-luka, atau cacat akibat kecelakaan pesawat menerapkan sistem tanggung jawab mutlak (strict liability), baik dalam penyelenggaraan penerbangan nasional Indonesia maupun penerbangan internasional. Selain itu majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dalam mempertimbangkan dan memutuskan gugatan ganti rugi Salvatore Abbananto penumpang pesawat Lion Air, menerapkan pembayaran ganti rugi kepada Salvatore Abbananto sebagai penggugat sesuai dengan kerugian yang secara nyata dialami oleh penggugat sebagai korban yang menderita kerugian akibat kecelakaan pesawat dalam penyelenggaraan penerbangan di Indonesia. Penulis dalam penelitian ini menyarankan agar ketentuan tentang kewajiban perusahaan transportasi udara sebagai pengangkut untuk mengasuransikan tanggung jawabnya, harus disertai dengan ketentuan pengaturan sanksi tegas terhadap perusahaan transportasi udara yang tidak mentaati kewajiban mengasuransikan tanggung jawabnya tersebut. Selain itu sebaiknya pengaturan jumlah ganti kerugian dan asuransi wajib pertanggungan terhadap penumpang pesawat yang menderita kerugian akibat kecelakaan pesawat dalam penyelenggaraan penerbangan di Indonesia harus dievaluasi dan disesuaikan setiap tahun, sehingga lebih wajar dan memadai. / This research is in the recent years, there are some airline accident happened due to numerous factors that result in losses to the consumers end, because based on every airline business in Indonesia would involve risk of losses due to accident that results in legal consequences. The risk is related to airline corporation liability as transporters and reparation to the passengers as a form of legal liability entailing airline accidents. The problem presented in this research is how is the liability of airline company as transporter to the injury suffered by the passengers due to airline accident in Indonesia, and how is the rationale of the Central Jakarta District Court in considering and deciding the compensation claimant by Salvator Abbananto, a passenger of Lion Air, in the civil case no.160/Pdt.G/2017/PN.Jkt.Pst. This research aims to analyze the legal liability of the airline companies to the passengers losses in airline accident case in Indonesia, and the compensation claim settlement of Salvatore Abbananto, the passenger of Lion Air. In writing this paper, the writer uses normative research legal approach to find a solution, by applying qualitative descriptive analysis. The result of this research suggests that in case of reparation to the dead passengers, injury, or permanently disabled due to airline accident, strict liability is applied, be it in national or international airline accident case. Apart from that, the board of judges of the Central Jakarta District Court in considering and deciding the compensation claim of Salvatore Abbananto as the claimant, applies compensation to the damages suffered by the claimant with at the amount of real losses suffered by the claimant. In this research, the writer suggests that the provisions on liability of airline companies as transporter to insure his liability, should also be fortified by sanction provisions in case that any companies do not comply with the provision. Furthermore, the amount of compensation and obligatory insurance to the passengers that suffer the losses due to airline sanction should evaluated and adjusted annually, to ensure its reasonability and suffiency.

Actions (login required)

View Item