Canny Co-working Dan Co-living Di Desa Canggu Bali

Budiono, Elvina (2023) Canny Co-working Dan Co-living Di Desa Canggu Bali. Bachelor thesis, Universitas Pelita Harapan.

[img]
Preview
Text (Title)
Title.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (31kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Abstract)
Abstract.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (434kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ToC)
ToC.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (738kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Chapter 1)
Chapter 1.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB) | Preview
[img] Text (Chapter 2)
Chapter 2.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (4MB)
[img] Text (Chapter 3)
Chapter 3.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB)
[img] Text (Chapter 4)
Chapter 4.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (2MB)
[img] Text (Chapter 5)
Chapter 5.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (2MB)
[img] Text (Chapter 6)
Chapter 6.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (434kB)
[img]
Preview
Text (Bibliography)
Bibliography.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (402kB) | Preview
[img] Text (Appendices)
Appendices.pdf
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (12MB)

Abstract

Studi Kelayakan Bisnis yang akan dibuat adalah sebuah penginapan akomodasi Co-living and Co-working Bernama Canny Bali yang akan terletak di Jalan Gn. Salak 85, Tumbak Bayuh, Canggu, Bali. Akomodasi ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dan permintaan masyarakat Indonesia dalam penyediaan akomodasi pada saat berlibur, terutama bagi para wisatawan yang berminat untuk berlibur sambil bekerja. Dengan konsep Co-living yang terintegrasi dengan Co-working maka diharapkan agar para tamu yang menginap dapat berlibur sambil bekerja, atau bagi para masyarakat yang ingin berganti suasana pada saat bekerja. Canggu memiliki potensi pasar yang memadai, dilihat dari kapasitas canggu yang naik secara drastis menjadi sangat ramai dipenuhi dengan lifestyle para digital nomad yang tinggal di Bali. Banyak digital nomad yang melakukan pekerjaan mereka secara online di restoran namun mengalami banyak gangguan. Dengan Co-living dan Co-working yang terintegrasi menjadi satu tempat diharapkan dapat membantu para digital nomad untuk berlibur sambil bekerja. Co-living menyediakan 14 kamar yang dapat diisi hingga dua orang. Co-working Space dapat digunakan oleh penghuni Co-living sebagai fasilitas yang mereka dapatkan namun Co-working Space juga bisa disewa oleh tamu dari luar sebagai income tambahan Canny Bali. Harga room rate untuk Co-living per hari adalah Rp350.000, namun Canny Bali akan lebih fokus untuk menyewakan secara bulanan dengan harga yang lebih murah yaitu Rp6.000.000. Harga ini merupakan harga yang sangat kompetitif bila dibandingkan oleh para pesaing lain. Untuk harga harian Co-working Space adalah Rp100.000 per hari. Dalam Bab dua aspek pasar dan pemasaran, Canny bali telah meneliti potensi pasar dengan cara melakukan penelitian seperti analisis permintaan, analisis penawaran, menentukan segmentasi, target, posisi bisnis dalam pasar, baur pemasaran, serta mengkaji aspek sosial, ekonomi, legal, politik, lingkungan hidup dan teknologi. Penelitian ini telah dilakukan dengan membuat kuesioner mengenai minat dan potensi pasar terhadap produk dan jasa yang ditawarkan oleh Canny Bali. Kuesioner yang telah dibuat lalu disebarkan kepada 150 responden yang menjawab pertanyaan mengenai Baur Pemasaran 8P meliputi Product, Price, People, Place, Programming, Packaging, dan Partnership. Berdasarkan hasil kuesioner, secara respon keseluruhan konsumen merupakan respon yang positif terhadap produk dan jasa di Canny Bali. Dalam meneliti analisis penawaran, dapat diketahui ada beberapa pesaing langsung, namun Canny Bali bisa dibilang lebih unggul dalam lokasi. Pada aspek pemasaran dan pasar, terdapat pula pembahasan strategi SWOT dan Five Forces Porter dari Canny Bali. Aspek Operasional memberikan pembahasan mengenai jenis aktivitas tamu dan karyawan serta hubungan gungsional terhadap fasilitas yang terdapat di Canny Bali. Aktivitas tamu yang akan dijelaskan adalah dari pra-kedatangan, hunian hingga pulang. Canny Bali menggunakan flowchart aktivitas agar dapat mempermudah menggambarkan alur tamu dan alur karyawan mengenai aktivitas mereka di Canny Bali. Selanjutnya, dijelaskan juga mengenai fasilitas-fasilitas yang didapatkan bila menginap di Co-living, dan juga fasilitas yang ada di Co-working seperti communal area yang terpisah (Co-living dan Co-working). Canny Bali akan dibangun pada tanah seluas 700m2. Dijelaskan juga analisis pertimbangan pemilihan lokasi usaha dengan mempertimbangkan daerah Bali yang lain. Berbagai macam teknologi digunakan oleh Canny Bali agar dapat memaksimalkan pelayanan serta pengalaman tamu selama mereka berada di Co-living maupun Co-working termasuk high speed wifi. Co-living dan Co-working juga akan dilengkapi oleh generator, untuk mengantisipasi mati atau putusnya sambungan listrik yang bisa sangat menganggu kinerja para tamu yang menginap atau menggunakan Co-working Space. Aspek organisasi dan sumber daya manusia menjelaskan mengenai hal-hal yang berhubungan dengan pengorganisasian, pengembangan sumber daya manusia serta aspek yuridis yang perlu ditaati dalam membangun sebuah usaha bisnis. Dalam pengorganisasian, disini dijelaskan bahwa masing-masing posisi pekerjaan yang terdapat di Cannny Bali. Calon-calon karyawan akan direkrut, diseleksi, dan selanjutnya diberikan orientasi secara langsung oleh Villa Manager. Kemudian untuk meningkatkan kinerja mereka saat bekerja, karyawan mendapatkan pelatihan dan pengembangan yang akan dilakukan dua kali dalam setahun. Karyawan yang bekerja di Second Home Villa akan diberikan gaji pokok berdasarkan posisi pekerjaannya, Tunjangan Hari Raya (THR), jaminan kesehatan dan ketenagakerjaan (BPJS), dan waktu cuti sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Canny Bali adalah sebuah perusahaan berbentuk Perseroan Terbatas (PT) yaitu PT. Canny yang akan dikelola oleh tiga pemegang saham. Pemegang saham pertama adalah komisaris yaitu Elvina Dewi Budiono, Direktur Utama Yvannia Nathalia. Dalam aspek keuangan, investasi awal yang dibutuhkan untuk mendirikan Canny Bali adalah Rp 4.487.779.505,- yang berasal dari dua sumber dana yaitu 40% dari pemegang saham yaitu Yvannia dan Elvina sebesar Rp1.795.111.802 dan 70% dari pinjaman bank sebesar Rp2.692.667.703. Perkiraan biaya operasional pada tahun pertama adalah Rp2.449.949.167.,- dengan proyeksi pendapatan usaha Rp2.848.200.000,-. Sehingga pendapatan bersih yang diperoleh adalah Rp427.230.000,- setelah pengurangan pajak dan bunga ditahun pertama. Kemudian BEP atau titik impas operasional berada pada Rp1.483.975.720,- pada tahun pertama. Berdasarkan proyeksi keuangan selama 10 tahun ke depan, perkiraan payback period dari Canny Bali adalah selama 3 (tiga) tahun 28 hari. Kemudian dilakukan penilaian investasi yang mempunyai hasil perhitungan WACC sebesar 5,29%, IRR sebesar 36,52%, NPV sebesar Rp12.261.544.833, dan PI sebesar 3,73%. Bersamaan dengan hasil analisis rasio laporan keuangan dapat disimpulkan bahwa Canny Bali mempunyai keuangan yang baik yaitu likuid, dapat membayar kewajibannya, dan juga menguntungkan sehingga bisnis Canny Bali layak untuk dijalankan. Disimpulkan dari berbagai macam aspek-aspek yang telah dianalisia dalam Studi Kelayakan Bisnis, dimulai dari konsep bisnis, aspek pasar dan pemasaran, aspek operasional, aspek organisasi dan sumber daya manusia, dan aspek keuangan, Canny Bali merupakan bisnis yang layak dan menguntungkan. Sehingga terdapat peluang yang besar untuk dapat mendirikan dan mengimplementasikan ide bisnis di masa yang akan mendatang untuk dapat membantu memenuhi kebutuhan wisatawan dan masyarakat sekitar di Bali khususnya daerah Canggu.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Creators:
CreatorsNIMEmail
Budiono, Elvina01541190027elvinadewi29@gmail.com
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorHubner, Ira0327026601irahubner@uph.edu
Uncontrolled Keywords: bali ; coworking space ; coliving ;canggu
Subjects: T Technology > TX Home economics > TX 901-953 Hospitality Industry
Divisions: University Subject > Current > Faculty/School - UPH Karawaci > Faculty of Tourism > Hotel Management
Current > Faculty/School - UPH Karawaci > Faculty of Tourism > Hotel Management
Depositing User: Elvina Dewi Budiono
Date Deposited: 08 Feb 2023 08:08
Last Modified: 23 Feb 2023 08:41
URI: http://repository.uph.edu/id/eprint/54005

Actions (login required)

View Item View Item