Penyakit Paru Obstruktif KroniK merupakan penyakit dengan pervalensi yang cukup tinggi di Indonesia dan terus meningkat setiap tahunnya. Pada pasien PPOK terdapat penurunan fungsi paru akibat adanya inflamasi kronik. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi fungsi paru pasien PPOK yaitu Indeks Massa Tubuh. Beberapa studi sudah menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara IMT dan fungsi paru pasien PPOK. Penelitian ini menggunakan studi observasi dengan desain studi potong lintang. Sampel penelitian ini merupakan pasien PPOK di poliklinik paru Rumah Sakit Siloam Lippo Village, data diambil dengan wawancara kuesioner, pengukuran antropometri dan spirometri. Data diperoleh dengan metode konsekutif sampai 70 sampel terpenuhi. Data yang diperoleh diolah dengan korelasi Pearson dan Spearman serta Uji T tidak berpasangan. Hasil uji korelasi Pearson dan Spearman menunjukkan tidak ada korelasi yang signifikan antara IMT dengan VEP1/KVP (p=0.411) , VEP1 (p=0.1611) dan KVP(p=0.103) pada pasien PPOK stabil dan terdapat korelasi yang signifikan antara skor CAT, Indeks Brinkman dan Usia dengan VEP1/KVP, VEP1 dan KVP pada pasien PPOK stabil. Hasil uji T tidak berpasangan menunjukkan terdapat perbedaan rerata VEP1 dan KVP yang signifkan antara pasien yang sudah berobat dan belum berobat. Penelitian ini menunjukkan tidak terdapat korelasi yang signifikan antara IMT dan fungsi paru pada pasien PPOK stabil./Chronic Obstructive Pulmonary Disease (COPD) is a chronic disease with a constantly increasing prevalence rate in Indonesia. Patients with COPD have low-functioning lungs due to chronic inflammation. One of the factors that influence functioning rate of the lungs include body mass index (BMI). Several studies have shown that there is significant correlation between BMI and lung function in COPD patients. Cross-sectional study using data from Siloam Hospital Lippo Village in pulmonology clinic patients with stable COPD. A consecutive sampling of 70 patients were assessed through interviewing the patients with questionnaire, assessment of anthropometry and spirometry. The data is analyzed using Pearson correlation, Spearman Correlation and Independent T test. No significant correlation is found between BMI with lung function on patients with stable COPD [FEV1/FVC (p=0.411), FEV1 (p=0.1611), FVC (p=0.103)]. Significant correlation was found between CAT score, Brinkman Index and Age with Lung function on patients with stable COPD. Correlations between BMI with FEV1 and FVC was done using Pearson and Spearman coefficient. Independent T-test shown there is significant difference in mean of FEV1 and FVC on patient that have undergone and have not undergone medication treatment. No significant correlation between BMI and lung function on stable COPD patient is found in this study.