Kehidupan zaman sekarang tidak lepas dari teknologi, khususnya dalam pembelajaran di masa pandemi covid-19. Pembelajaran dilaksanakan secara daring namun diharapkan tetap terlaksana secara menyenangkan dan bermakna. Penyesuaian ini menjadi tantangan bagi guru, siswa, dan orang tua. Berdasarkan data lapangan, siswa kelas I tidak berkonsentrasi mengikuti pembelajaran daring karena tidak merespons guru dan menunjukkan sikap bosan. Tujuan dari tulisan ini adalah menguraikan faktor penyebab rendahnya konsentrasi belajar siswa dalam pembelajaran daring dan upaya guru mengatasi rendahnya konsentrasi belajar siswa kelas I dalam pembelajaran daring. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Guru sebagai inovator memandang siswa sebagai ciptaan Allah yang berharga dan melakukan upaya untuk mengatasi rendahnya konsentrasi belajar siswa. Hasil kajian menyatakan faktor penyebab rendahnya konsentrasi belajar siswa dalam pembelajaran daring adalah faktor eksternal (lingkungan keluarga yang tidak mendukung ) dan faktor internal (fokus siswa yang singkat dan tidak ada ketertarikan dalam belajar). Upaya yang dapat dilakukan guru mengatasi rendahnya konsentrasi belajar siswa kelas I dalam pembelajaran daring yaitu dengan menggunakan metode tanya jawab dan media video pembelajaran. Untuk orang tua, guru, dan peneliti selanjutnya disarankan mendampingi siswa secara maksimal serta mencatat semua kejadian dalam pembelajaran daring secara detail.