Latar belakang : Status imunisasi lengkap dapat mengebalkan terhadap penyakit tertentu. Ada beberapa faktor yang memengaruhi status imunisasi. Belum ada penelitian dengan topik serupa di daerah Tangerang, sehingga penulis tertarik meneliti tentang faktor risiko yang memengaruhi kelengkapan status imunisasi dasar program pemerintah di daerah Tangerang. Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor risiko yang memengaruhi kelengkapan imunisasi dasar program pemerintah pada anak. Metode Penelitian: Observasional analitik dengan desain potong lintang, melibatkan anak berusia 1 sampai 5 tahun. Analisis statistik dengan SPSS 25. Hasil: Kelengkapan imunisasi dasar program pemerintah pada penelitian ini mencakup 40,4%. Mayoritas sampel berpendidikan rendah 73,8%, berpendapatan ≥UMP 81%, berpekerjaan non-profesional 66,7%, berusia ≥30 tahun 54,8%, berpengetahuan imunisasi yang baik 57,1%, dan mendapat dukungan keluarga 52,4%. Gambaran deskripsi data menunjukkan adanya hubungan bermakna antara usia orang tua dengan kelengkapan imunisasi dengan nilai P=0,000 dan OR 18,667. Tidak ada hubungan bermakna antara pendidikan, pekerjaan, pendapatan, pengetahuan imunisasi, dan dukungan keluarga. Kesimpulan: Faktor risiko yang memengaruhi secara signifikan kelengkapan imunisasi dasar program pemerintah adalah usia orang.