Keaktifan belajar siswa merupakan hal penting bagi ketercapaian kompetensi siswa. Harapannya siswa terlibat secara aktif dalam pembelajaran IPA, karena melalui pembelajaran IPA siswa dapat memahami dirinya dan lingkungan sekitar. Namun kenyataan yang ditemukan dari hasil observasi dan pengamatan mengajar, siswa kurang terlibat secara aktif dalam pembelajaran IPA. Maka dari itu, perlunya strategi pembelajaran yang tepat untuk membangun keaktifan belajar siswa. Salah satu strategi pembelajaran yang dapat digunakan yaitu strategi pembelajaran kontekstual. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk memaparkan bagaimana, cara dan kendala strategi pembelajaran kontekstual untuk membangun keaktifan siswa pada mata pelajaran IPA. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Guru Kristen adalah rekan kerja Allah dalam pengajaran yang ditebus. Guru menuntun siswa terlibat secara aktif bertumbuh didalam pengetahuan dan pengenalan akan Allah. Strategi pembelajaran kontekstual memberikan implikasi terhadap pendidikan Kristen untuk mendorong siswa aktif membangun pengetahuan dan mengaplikasikannya. Berdasarkan hasil penelitian, penerapan strategi pembelajaran kontekstual dapat membangun keaktifan siswa pada mata pelajaran IPA. Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi pendidik, dalam memahami bagaimana seharusnya menuntun siswa aktif menemukan makna pembelajaran melalui integrasi pengetahuan dengan kehidupan sehari-hari. Saran penulisan yaitu guru membangun keaktifan siswa dalam belajar IPA dengan menggunakan strategi pembelajaran kontekstual.