Pertumbuhan angkutan udara di Indonesia menunjukkan peningkatan yang pesat. Dalam persaingannya, perusahaan maskapai penerbangan harus memperhatikan faktor-faktor yang dapat menyebabkan terjadinya delay. Hal ini menjadi tuntunan tiap perusahaan untuk memiliki sumber daya manusia yang berkualitas. Manusia adalah salah satu sumber daya yang penting dalam sebuah organisasi. Bila tidak ada manusia dalam perusahaan tidak mungkin perusahaan dapat bergerak dan mencapai tujuan yang diinginkan. Motivasi merupakan salah satu aspek yang sangat penting dalam menentukan perilaku kerja karyawan departemen flight operation officer di PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Motivasi kerja karyawan dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu administrasi dan kebijaksanaan perusahaan, gaji, hubungan interpersonal, supervisi, kondisi kerja, tanggung jawab, kesempatan untuk maju, pekerjaan itu sendiri, keberhasilan tugas, dan penghargaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor motivasi kerja departemen flight operation officer di PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. berdasar faktor motivator dan faktor hygiene. Partisipan terdiri dari 59 karyawan yang mengisi kuesioner motivasi kerja berlandaskan aspek motivator dan hygiene pada teori Herzberg. Hasil penelitian diperoleh bahwa secara umum motivasi kerja karyawan departemen flight operation officer di PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. tinggi dengan persentase 76,34% dan dari 59 karyawan diketahui 44 orang yang memiliki motivasi tinggi serta dominan pada faktor motivator.