Pandemi Covid-19 membuat kegiatan pembelajaran daring dilakukan. Hal ini menjadi tantangan bagi guru karena dalam pembelajaran daring ternyata keaktifan siswa dalam belajar kurang terlihat. Kurangnya keaktifan siswa ditemukan saat melakukan observasi dan praktik mengajar di satu sekolah Kristen di Tangerang karena saat pembelajaran siswa kurang inisiatif untuk bertanya atau mejawab. Salah satu cara yang dapat dipakai untuk mengatasi masalah ini dengan menggunakan metode pengajaran yang disesuaikan dengan kondisi pembelajaran daring. Salah satu metode yang bisa digunakan adalah metode mind mapping. Berdasarkan hal tersebut rumusan masalah yang dibuat adalah apakah metode mind mapping bagus diterapkan saat pembelajaran daring untuk meningkatkan keaktifan siswa. Sedangkan tujuan penulisan paper ini adalah membahas secara deskriptif tentang penggunaan metode mind mapping dalam upaya meningkatkan keaktifan siswa saat belajar secara daring. Penggunaan metode mind mapping saat disimpulkan masih bagus untuk diterapkan pada pembelajaran daring karena berdasarkan langkah-langkah penerapannya tidak menyulitkan guru dan metode ini juga meningkatkan meningkatkan kreativitas siswa. Saran yang dapat diberikan adalah guru dapat menggunakan metode mind mapping untuk mengusahakan siswa aktif saat pembelajaran.