Pembuatan dan strategi pemasaran tepung tempura heat treatment

Pinkan, Vanessa (2017) Pembuatan dan strategi pemasaran tepung tempura heat treatment. Bachelor thesis, Universitas Pelita Harapan.

[thumbnail of Title] Text (Title)
Title.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Abstract] Text (Abstract)
Abstract.pdf

Download (310kB)
[thumbnail of ToC] Text (ToC)
ToC.pdf

Download (435kB)
[thumbnail of Chapter1] Text (Chapter1)
Chapter 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (281kB)
[thumbnail of Chapter2] Text (Chapter2)
Chapter 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (318kB)
[thumbnail of Chapter3] Text (Chapter3)
Chapter 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (390kB)
[thumbnail of Chapter4] Text (Chapter4)
Chapter 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (523kB)
[thumbnail of Chapter5] Text (Chapter5)
Chapter 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (278kB)
[thumbnail of Bibliography] Text (Bibliography)
Bibliography.pdf

Download (357kB)
[thumbnail of Appendices] Text (Appendices)
Appendices.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (494kB)
[thumbnail of Publication Agreement] Text (Publication Agreement)
Publication Agreement.pdf

Download (744kB)

Abstract

Tempura berasal dari Jepang dan digemari di Indonesia. Masyarakat Indonesia saat ini sudah cenderung sadar terhadap kesehatan diri. Berdasarkan kedua hal tersebut, makanan Jepang yang sehat memiliki peluang di masyarakat. Tempura selama ini dimasak menggunakan tepung terigu biasa, dilakukan penggantian bahan baku menggunakan tepung heat treatment yang tidak mengalami proses kimiawi dalam pembuatannya. Tanpa bahan kimia menjadikan tepung heat treatment lebih sehat. Kualitas tepung heat treatment telihat dari pengaruhnya terhadapt viskositas adonan. Penelitian ini bertujuan untuk membuat tempura yang berbahan baku tepung heat treatment dengan formulasi terbaik serta strategi pemasarannya. Observasi dilakukan melalui perlakukan dengan perbedaan konsentrasi tepung (25%. 50%, 75%, 100%) serta perbedaan suhu air (5°C, 10°C, 15°C, 20°C). Kemudian produk yang dihasilkan akan melalui uji sensori yaitu uji skoring dan uji hedonic. Uji skoring dan hedonic meliputi atribut aftertaste, warna serta tekstur. Formulasi terbaik akan dilakukan uji untuk melihat kandungan gizi di dalam produk. Hasil formulasi menunjukkan tempura dengan tepung heat treatment 100% dan suhu 5°C merupakan hasil yang paling disukai. Formulasi tersebut memiliki kandungan gizi yaitu kadar air 1.02%, kadar abu 1.17%, kandungan protein 7.84%, kandungan lemak 36.80%, serta karbohidrat 53.12%. Daya serap minyak dari produk adalah 34.76%. Selanjutnya dilakukan survey untuk menentukan strategi pemasaran serta bauran pemasaran untuk memasarkan produk dengan maksimal. Target segment merupakan konsumen dengan kelas menengah k eats dan memiliki gaya hidup yang sehat serta praktis. Positioning tempura memiliki keunggulan dalam kualitas dengan harga yang premium. Produk tempura akan dijual dalam 2 kemasan yaitu 100 gram dan 500 gram. Harga produk yaitu Rp 15.000,- untuk kemasan 100 gram dan Rp 60.000,- untuk kemasan 500 gram. Distribusi penjualan dilakukan melalui media online dilanjutkan dengan penjualan di supermarket dan minimarket kelas menengah ke atas. Promosi produk dilakukan melalui event sponsorship, endorsement, bonus, dan diskon.
Item Type: Thesis (Bachelor)
Creators:
Creators
NIM
Email
ORCID
Pinkan, Vanessa
UNSPECIFIED
UNSPECIFIED
UNSPECIFIED
Contributors:
Contribution
Contributors
NIDN/NIDK
Email
Thesis advisor
Handayani, Ratna
UNSPECIFIED
UNSPECIFIED
Thesis advisor
Kusuma, Budi Hartono
UNSPECIFIED
UNSPECIFIED
Additional Information: SK 34-11 PIN p
Uncontrolled Keywords: Tempura, tepung heat treatment, konsentrasi tepung, suhu air, strategi marketing.
Subjects: T Technology > TP Chemical technology > TP368-456 Food processing and manufacture
Depositing User: Users 18 not found.
Date Deposited: 16 Oct 2018 07:42
Last Modified: 01 Oct 2021 08:09
URI: http://repository.uph.edu/id/eprint/1392

Actions (login required)

View Item
View Item