Dalam mengemas informasi menjadi sebuah berita, setiap media harus menjunjung tinggi objektivitas. Namun, saat ini pemberitaan dalam media sudah dipengaruhi oleh agenda media yang dijadikan agenda publik yang terbentuk akibat ideologi yang dianut termasuk ideologi kepemilikan media. Pengaruh itu dapat dilihat dari nada pemberitaan suatu media dalam menyampaikan suatu pemberitaan. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis dan mengetahui bagaimana nada pemberitaan tiga media yang terafiliasi partai politik yaitu Mediaindonesia.com, Okezone.com dan Viva.co.id dalam mengemas informasi mengenai Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dalam pusaran kasus korupsi PAW. Dari sejumlah berita yang dihasilkan ketiga media, akan dianalisis menggunakan analisis isi kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nada pemberitaan ketiga media cenderung netral dalam memberitakan Hasto dalam pusaran kasus korupsi PAW ini. Perbedaan juga terlihat dari segi jumlah pemberitaan, Mediaindonesia lebih unggul dengan frekuensi netral dan positif tidak jauh berbeda, Okezone.com sedikit memberitakan Hasto, dan tanpa ada berita bernada negatif. Sedangkan, Viva.co.id memliki frekuensi negatif yang cukup tinggi meskipun masih dibawah frekuensi netral. / In production information into news, every media must uphold objectivity. However, currently the news in the media has been seen by the media agenda which has become a public agenda which is formed as a result of the ideology adopted, including the ideology of media ownership. This influence can be seen from the tone of the media in delivering news. This research was conducted to analyze and find out the tone of the coverage of three media affiliated with political parties, Mediaindonesia.com, Okezone.com and Viva.co.id in packaging information about the Secretary General of PDIP Hasto Kristiyanto in the vortex of the ‘PAW’ corruption case. From a number of news produced by the three media, will be analyzed using quantitative content analysis. The results showed that the tone of the three media's coverage tended to be neutral in reporting on Hasto in this vortex of the PAW corruption case. The difference can also be seen in terms of the number of reports, Mediaindonesia is superior with neutral and positive frequencies not much different, Okezone.com reports on Hasto a little, and without any negative news. Meanwhile, Viva.co.id has a negative frequency which is quite high even though it is still below the neutral frequency