Orang tua merupakan sosok terdekat bagi seorang anak. Dengan perkembangannya, anak akan berkembang dan mengenal manusia-manusia yang lain. Ketika memasuki masa remaja, seorang anak akan mulai mengenal dan memahami hubungan romantis (pacaran). Sebagai seorang individu, seorang anak akan membuka diri kepada sekitarnya, baik ke orang tua, keluarga, teman, pacar, dan lain-lain. Namun terdapat beberapa faktor yang menentukan keterbukaan diri seorang anak. Dibutuhkan rasa nyaman bagi seorang anak untuk dapat membuka dirinya kepada orang lain, baik terbuka kepada orang tua, keluarga, teman, pacar, dan lain-lain. Oleh karena itu, dibutuhkan penelitian untuk mengetahui bagaimana keterbukaan diri seorang anak dengan orang tua dan anak dengan pacar untuk melihat bagaimana keterbukaan diri seorang anak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan data primer, yaitu wawancara secara mendalam. Wawancara mendalam dilakukan kepada para informan dengan rentan umur 17 -22 tahun dan menjalani hubungan romantis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seorang anak lebih terbuka kepada pacar dibanding kepada orang tua. Hal tersebut dikarenakan beberapa faktor dan kondisi yang menyebabkan seorang anak lebih terbuka kepada pacar dibandingkan kepada orang tua./ Parents are the closest figure to a child, as they grow older, children develop and socialize with others. Entering adolescence, teenagers will encounter romantic relationships. As an individual, a child will become more open to their surroundings like their parents, family, friends, and their boyfriends/girlfriends. However, there are certain factors that determine the child’s ability to open themselves up. It takes a sense of security and comfort for a child to be able to open themselves up to others. The purpose of this research is to determine of a child’s self disclosure with their parents and a child as an individual with their lover. The research used a qualitative approach and a phenomenology research metode. Research data collection was carried out with primary data, namely by conducted in depth interviews. Depth interviews were conducted with informants who had been in a romantic relationship for at least six months. The research showed that a child is more open to their boyfriends/girlfriends rather than their own parents, this is caused by certain factors and conditions that causes a child to be more open to their lovers rather than their parents.