Studi ini meneliti sebuah pengaruh persepsi risikoterhadap keinginan dan kelayakan wirausaha sebagai faktor penentu dalam niat untuk memulai bisnis sendiri. Jenis risikoyang terkait dengan kewirausahaan: ekonomi, sosial, waktu, kesehatan dan diri pribadi.Berdasarkan hasil analisis, bahwa keinginan dan kelayakan memiliki pengaruh pada niat untuk memulai bisnis sendiri. Di satu sisi, hasil analisis dimensi risikomemiliki perbedaan yang bertolak belakang dengan kewirausahaan terhadap keinginan dan kelayakan yang dirasakan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan pengumpulan data melalui kuesioner dari respondenentrepreneur generasi milenialdi Jabodetabek. Pada penelitian ini berjumlah 250 responden. Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan PLS-SEM. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perceived desirabilitydan perceived feasibilitymemiliki pengaruh terhadap entrepreneurial intention; economic risk, social riskdan time risktidak berpengaruh terhadap perceived desirability; health riskdan personal riskmemiliki pengaruh terhadap perceived desirability; economic risk memiliki pengaruh terhadap perceived feasibility; social risk, time risk, health riskdan personal risktidak berpengaruh terhadap perceived feasibilitygenerasi milenialuntuk berwirausaha. Implikasi manajerial dalam penelitian ini dapat digunakan sebagai sarana bagi seseorang yangingin dan memiliki niat menjadi seorang wirausaha khususnya generasi milenial