Penelitian ini dilaksanakan untuk mengembangkan kemampuan konsep berhitung pemula dan keterampilan motorik halus anak usia 4-5 tahun melalui menerapkan permainan tradisional congklak, yang bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan konsep berhitung pemula dan keterampilan motorik halus anak usia 4-5 tahun setelah penerapan permainan congklak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan tiga siklus dengan 2 tindakan di masing-masing siklus. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu pada kemampuan berhitung pemula anak pada indikator 1 meningkat pada siklus III yaitu 33,75%. Pada indikator 2 meningkat pada siklus III menjadi 45,00%. Pada indikator 3 meningkat pada siklus III menjadi 38,75%. Dan hasil persentase pada penilaian keterampilan motorik halus anak pada indikator meningkat pada siklus III menjadi 18,75%. Pada indikator 2 meningkat menjadi 38,75%. Pada indikator 3 meningkat menjadi 28,75%. Dapat disimpulkan bahwa penerapan permainan tradisional congklak dapat mengembangkan kemampuan berhitung pemula dan keterampilan motorik halus pada anak usia 4-5 tahun. Kata kunci: Kemampuan berhitung pemula, keterampilan fisik motorik, permainan tradisional congklak, anak usia 4-5 tahun./This research was conducted to develop the ability of beginner numeracy skills and fine motor skills of 4-5 year children by implementing the traditional Congklak game, which aims to describe the ability of beginner numeracy concepts and fine motor skills of children aged 4-5 years after the implementation of traditional Congklak game. The method used in this research is classroom action research which is carried out in three cycles with 2 actions in each cycle. The results obtained were the children's beginner's numeracy ability on indicator 1 increased in cycle III to 33.75%. In indicator 2, it increases in cycle III to 45.00%. In indicator 3, it increases in cycle III to 38.75%. And the percentage results on the assessment of children's fine motor skills on indicators increased in cycle III to 18.75%. In indicator 2 it increases to 38.75%. In indicator 3 it increases to 28.75%. It can be concluded that the application of traditional Congklak game can develop beginner numeracy skills and fine motor skills in children aged 4-5 years.Keyword: beginner numeracy skills, fine motor skills, traditional congklak games, children aged 4-5 years