Pengembangan layanan robot untuk melayani manusia telah meningkat dalam beberapa tahun belakang ini. Salah satu bentuk layanan yang dapat dikembangkan antara lain pada panti jompo dan rumah sakit yang bersifat non-medis. Layanan robot yang dapat dikembangkan seperti membantu perawat dan dokter untuk mengantar barang hal non-medis menuju ruangan pasien seperti obat-obatan ataupun makanan. Hal tersebut dapat membantu perawat dan dokter lebih menghemat waktu dan tenaga. Pengembangan layanan robot yang terintegrasi membutuhkan hubungan dengan manusia agar terciptanya interelasi. Bentuk layanan web merupakan salah satu jawaban untuk menjadi media interaksi antara pengguna dengan robot Turtlebot2. Penelitian ini menggunakan robot Turtlebot2 untuk mengembangkan layanan robot. TurtleBot2 adalah robot pribadi yang dapat digunakan untuk berkeliling di suatu lingkungan tertentu dengan tujuan yang diinginkan. Turtlebot2 akan menjalankan algoritma SLAM (Simultaneous Localization and Mapping) yang bertujuan untuk membangun peta dan dapat berkeliling di lingkungan kita. LAMP (Linux, Apache, MySQL, PHP) Stack merupakan basis dari web service yang digunakan agar bisa terciptanya interaksi antara Turtlebot2 dengan layanan web bagi pengguna. Lintasan yang dihasilkan oleh SLAM memungkinkan terjadinya pergerakan robot secara autonomous, proses perintah untuk target lokasi diberikan melalui laman web. Pergerakan autonomous adalah hasil perpaduan dari sistem docking dan interfacing antara ROS dan aplikasi pada web server. Pergerakan autonomous juga mendapatkan bantuan dari signal docking untuk membimbing ke lokasi asal/awal. Efesiensi pergerakan banyak dipengaruhi oleh kemampuan komputasi yang terpasang pada robot dan komunikasi antara layanan web dan aplikasi autonomous.