Di rumah sakit, pasien anak merupakan populasi yang rentan. Karena berisiko tinggi untuk mengalami kejadian jatuh. Walaupun sudah diterapkan standarisasi masih ada terjadi kejadian pasien jatuh sepanjang tahun 2016 di Siloam Hospitals Lippo Cikarang. Tujuan penelitian ini untuk menggambarkan penatalaksanaan risiko jatuh pada pasien anak di unit rawat inap. Penelitian menggunakan metode deskripsi dengan teknik studi observasional. Populasi penelitian ini 35 responden perawat di rawat inap dengan teknik purposive sampling didapatkan hasil sampel 35 responden, instrumen menggunakan lembar observasi yang diadopsi dari Standar Operasional Prosedur (SOP) Siloam Hospitals Lippo Cikarang. Hasil penelitian menunjukkan diantara 35 perawat yang telah melaksanaan penatalaksanaan risiko jatuh pada pasien anak 37%. Maka dibutuhkan peran perawat dalam memperhatikan pencegahan kejadian jatuh pada pasien anak. Rekomendasi untuk penelitian selanjutkannya meneliti mengenai faktorfaktor yang memengaruhi pelaksanaan pengkajian risiko jatuh pada pasien anak / In hospital, pediatric patient's is a vulnerable population. Because it is a high risk for experiencing a fall incident. Although the standardization has been applied, the incident of the patient fell during 2016 at Siloam Hospitals Lippo Cikarang. The purpose of this study was to illustrate the management of fall risk in pediatric patients in the inpatient department. The study used an observational description. Purposive sampling technique with 35 respondents from total population 38 respondents, instrument using observation sheet adopted from Standard Procedure Operational (SPO) of Siloam Hospitals Lippo Cikarang. The results showed that the risk management implementation to pediatric patients was 37%. Then the role of nurses in taking care of the prevention of the incident of falls in pediatric patients. Recommendations for further research of factors affecting the implementation of the fall risk assessment in pediatric patients