Pandemik COVID-19 membawa dampak yang cukup signifikan dalam proses belajar mengajar. Pola belajar anak, kemandirian anak dan belajar, dan keterlibatan orang tua perlu mendapatkan perhatian serius dari semua pihak, apalagi ketika melihat fakta di lapangan bahwa didapatkan penurunan prestasi belajar matematika di masa pembelajaran daring. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi anak tentang keterlibatan orang tua dan kemandirian anak pada prestasi belajar matematika pada masa pembelajaran daring. Responden penelitian ini adalah 40 orang siswa kelas 1 SD XYZ di Tangerang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan analisis jalur dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi anak tentang keterlibatan orang tua mempengaruhi prestasi belajar matematika secara positif, dan kemandirian anak mempengaruhi prestasi belajar matematika secara positif. / COVID-19 pandemic has brought a significant impact in the teaching and learning process. Students’ learning habits, their independence, and parents involvement need serious attention from all the stakeholders, especially when we see the derivation from students’ learning achievement in mathematics in this online learning situation. This study aims to find the effect of students’ perception on parents’ involvement and student’s independence on learning achievement in mathematics during this online learning. The research respondents were 40 grade 1 students in XYZ school in Tangerang. This is a quantitative research using path analysis with a quantitative approach. The results shows that students’ perception on parents’ involvement influences positively to learning achievement in mathematics and student’s independence influences positively to learning achievement in mathematics.