Medication error adalah kejadian yang merugikan pasien selama dalam penanganan tenaga kesehatan yang sebetulnya dapat dicegah. Pada pelayanan kemoterapi parenteral pasien One Day Care (ODC) kejadian medication error dapat terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan angka kejadian medication error pada protokol kemoterapi parenteral pasien kanker ODC. Metode penelitian yang digunakan yaitu observasi non eksperimental dengan desain deskriptif prospektif. Pengambilan data dilakukan pada protokol kemoterapi pasien ODC selama periode 1 April hingga 30 April 2021. Berdasarkan penelitian ini kejadian medication error yang umum terjadi adalah ketidaklengkapan data penunjang seperti berat badan (BB), tinggi badan (TB) dan BSA yang dapat mempengaruhi penghitungan dosis serta ditemukan pula kejadian medication error yang berkaitan dengan konsentrasi akhir larutan dan pelarut yang digunakan (n=3). Menurut penelitian ini dapat terlihat peran tenaga teknis kefarmasian pada pelayanan kemoterapi dalam mengurangi kejadian medication error/Medication errors are events that harm patients during the treatment of health workers that can actually be prevented. In parenteral chemotherapy services for One Day Care (ODC) patients, medication errors can occur. This study aims to determine the type and incidence of medication errors in parenteral chemotherapy protocols for ODC cancer patients. The research method used is non-experimental observation using a prospective descriptive design. Data collection was carried out on chemotherapy protocols for ODC patients during the period from April 1 to April 30, 2021. Based on research on the incidence of medication errors that commonly occur are incomplete supporting data such as weight (BB), height (TB) and BSA which can affect dose calculation and also found medication errors related to the final concentration of solution and solvent used (n = 3). According to research, it can be seen the role of pharmaceutical technical personnel in chemotherapy services in reducing the incidence of medication errors.