Di masa pandemi ini, sekolah tidak diperbolehkan untuk melakukan pembelajaran di sekolah. Pembelajaran dari rumah atau pembelajaran jarak jauh dilakukan sebagai alternatif dari kondisi tersebut. Jenis pembelajaran seperti ini mengharuskan siswa untuk belajar secara mandiri karena mereka tidak datang ke sekolah dan bertemu guru secara tatap muka. Namun, tingkat kemandirian belajar siswa berada di bawah dari apa yang diharapkan. Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan kemandirian belajar siswa melalui self-reflection dalam model flipped classroom. Subyek penelitian adalah 36 siswa X IPA 3 di SMAK PENABUR Kota Wisata. Teknik pengumpulan data yaitu dengan menggunakan kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisa untuk menilai kemandirian belajar siswa yang dilihat dari tujuh aspek yang berbeda. Hasil wawancara digunakan untuk memperoleh data kualitatif dan mendukung data dari kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 27 siswa yang kemandirian belajarnya meningkat dan enam di antaranya mengalami kenaikan tingkat kemandirian belajar. Terdapat sembilan siswa yang kemandirian belajarnya menurun dan salah satu di antaranya malah mengalami penurunan tingkat kemandirian belajar./In this pandemic era, schools are not allowed to perform on-site learning. Home learning or distance learning has been implemented as an alternative to this situation. This kind of learning requires the students to learn autonomously since they do not come to school and meet their teachers face-to-face. However, the students’ autonomy in learning is below what is expected. This classroom action research was aimed to enhance learner autonomy through self-reflections in a flipped classroom model. The subjects consisted of 36 students of X IPA 3 at SMAK PENABUR Kota Wisata. The mixed methods were used to analyze the data collected from the questionnaires, interviews, and some documentation. The data from the questionnaires were analyzed to assess their autonomy viewed from seven different aspects and the data from the interviews were used to obtain the qualitative data in order to support the quantitative data from the questionnaires. The results have indicated that there are 27 students whose autonomy has developed and six of them have increased their autonomy levels. There are nine students whose autonomy is still undeveloped and there is one who has decreased his autonomy level instead.