Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh profitabilitas, ukuran perusahaan, dan kualitas audit terhadap manajemen laba. Penelitian ini mengambil sampel dari perusahaan-perusahaan manufaktur sub sektor barang konsumsi, sub sektor semen, sub sektor keramik porselin dan kaca, dan sub sektor plastik dan kemasan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2015-2017 dengan jumlah 50 perusahaan dengan total 150 observasi. Data yang digunakan adalah data dari laporan keuangan yang telah diaudit yang berakhir pada tanggal 31 Desember. Data mengenai discretionary accruals untuk mengukur manajemen laba, return on equity (ROE) untuk mengukur profitabilitas, logatirma natural dari total aktiva untuk mengukur ukuran perusahaan, dummy variable untuk mengukur kualitas audit dan di uji dengan menggunakan uji regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat profitabilitas memiliki pengaruh positif terhadap manajemen laba, tingkat ukuran perusahaan tidak memiliki pengaruh terhadap manajemen laba, dan tingkat kualitas audit tidak memiliki pengaruh terhadap manajemen laba.