Seminar hasil dilaksanakan untuk menjelaskan tentang hasil penelitian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi niat pelanggan generasi Z untuk menggunakan layanan pesan antar makanan daring selama masa pandemi COVID-19. Jenis dari penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Metode pengambilan sampel pada penelitian ini adalah non-probability sampling, dengan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data adalah penggunaan kuesioner daring yang disebarkan melalui google forms, dan studi literatur yang meliputi jurnal penelitian-penelitian sebelumnya. Populasi dari penelitian ini adalah generasi Z di Jabodetabek yang pernah menggunakan layanan pesan antar daring, sementara sampelnya adalah generasi Z dari Jabodetabek sebanyak 150 orang yang merupakan responden dari kuesioner. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis kuantitatif, dengan menggunakan perangkat lunak SPSS. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh dari perceived usefulness, trust, dan time saving benefits terhadap niat pelanggan generasi Z untuk menggunakan layanan pesan antar makanan daring selama masa pandemi COVID-19. Sedangkan, tidak ada pengaruh yang signifikan dari perceived ease of use, price saving benefits, food safety risk perception, perceived severity, dan perceived vulnerability terhadap niat pelanggan generasi Z untuk menggunakan layanan pesan antar daring. Saran bagi penelitian selanjutnya adalah untuk menggunakan uji asumsi klasik sebagai persyaratan analisis regreasi linear berganda, melakukan penelitian di kota-kota lain, menambahkan variabel independen lainnya, memfokuskan terhadap satu layanan pesan antar daring secara spesifik, dan menanyakan mengenai preferensi konsumen mengenai dine in atau memesan makanan secara daring.