Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi apakah ada pengaruh Brand Personality, Brand Experience, dan Self-Brand Connection terhadap Brand Loyalty suatu merek. Berdasarkan tujuan tersebut, muncul beberapa hipotesis yaitu: (1) Ada pengaruh Brand Personality terhadap Brand Experience; (2) Ada pengaruh Brand Personality terhadap Self-Brand Connection; (3) Ada pengaruh Brand Experience terhadap Self-Brand Connection; (4) Ada pengaruh Self-Brand Connection terhadap Brand Loyalty, (5) Ada pengaruh Brand Personality terhadap Brand Loyalty, (6) Ada pengaruh Brand Experience terhadap Brand Loyalty. Penelitian ini ditujukan kepada seluruh pengguna mobil BMW, dengan jumlah 172 orang. Instrumen yang digunakan untuk pengumpulan data adalah kuesioner, yang terdiri atas 66 Indikator. Pengujian terhadap kuesioner dilakukan dengan uji validitas dan reliabilitas, dan alat yang digunakan untuk menganalisis data adalah PLS-SEM dengan program SmartPLS 3.2.4. Hasil temuan mengungkapkan bahwa Ada pengaruh Brand Personality terhadap Brand Experience, Ada pengaruh Brand Personality terhadap Self-Brand Connection, Ada pengaruh Brand Experience terhadap Self-Brand Connection, Ada pengaruh Self-Brand Connection terhadap Brand Loyalty, Ada pengaruh Brand Personality terhadap Brand Loyalty, Ada pengaruh Brand Experience terhadap Brand Loyalty.