Buku pendidikan seks berjudul Aku Anak Perempuan merupakan buku informatif bergambar yang berisikan pengetahuan secara mendasar akan pengenalan tubuh, organ, cara pencegahan dan bersyukur atas hasil ciptaan Tuhan untuk anak-anak. Jadi secara keseluruhan gaya bahasa yang dipilih sudah cukup baik digunakan sesuai dengan target pembaca, namun kurang dipresentasikan dengan visual yang baik sehingga kurangnya minat dalam membaca. Didukung dengan permasalahan atas penolakan pendidikan seks yang masih banyak oleh masyarakat Indonesia karena dianggap tabu untuk dibicarakan, sehingga sulitnya menemukan media pembelajaran dengan visual yang sesuai untuk anak-anak dalam mengangkat topik pendidikan seks. Dengan begitu, melalui media buku interaktif sebagai alternatif, pembelajaran dapat menjadi efektif bagi orang tua untuk berperan dalam menjelaskan kepada anak tentang pentingnya pendidikan seks sejak usia dini. / A sex education book entitled Aku Anak Perempuan is an informative illustrated book that contains basic knowledge about the introduction of the body, organs, prevention, and gratitude for God's creations for children. So overall the language style chosen is good enough to be used according to the target reader, but it is not presented with a good visual so there is a lack of interest in reading. Supported by the problem of the rejection of sex education which is still a lot by the people of Indonesia because it is considered taboo to talk about, it is difficult to find learning media with visuals that are suitable for children in raising the topic of sex education. That way, through interactive book media as an alternative, learning can be effective for parents to play a role in explaining to children the importance of sex education from an early age.