Dengan adanya sistem zipping dan zapping atau lebih dikenal sebagai pemindahan saluran TV, dan juga perkembangan teknologi sehingga pemirsa dapat merekam, memberikan jeda dan mengulang siaran TV, menunjukkan bahwa iklan tidak lagi efektif dan efisien sebagai sarana promosi dan komunikasi produk. Untuk menciptakan komunikasi yang baik, iklan dapat digunakan dan penempatan produk adalah salah satu opsi dari iklan. Penempatan produk merupakan salah satu industri iklan yang paling berkembang Penempatan produk akan membuat perhatian penonton secara tidak langsung terpusatkan pada merk atau produk yang diletakkan pada acara televisi maupun film, dan perusahaan yang menggunakan penempatan produk dapat menghindari zipping dan zapping. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah penempatan produk berpengaruh positif terhadap kesadaran merk dan niat membeli masyarakat Indonesia. Studi ini mereplikasi penelitian sebelumnya dengan variabel penempatan produk, kesadaran merk dan niat membeli. Penelitian ini dilaksanakan selama 4 bulan yang dimulai dari bulan Agustus sampai dengan November 2018. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah niat membeli, sedangkan variabel independen dalam penelitian ini adalah penempatan produk dan kesadaran merk. Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian kuantitatif melalui kuisioner online Penelitian ini menggunakan metode pengambilan sampel nonprobabilitas dan ditujukan pada responden yang pernah sekali menonton Indonesian Idol 2018. Studi pendahuluan dilakukan pada 70 responden, dan pada penelitian aktual, terdapat 175 responden yang digunakan untuk dilakukan pengujian. Dari 154 data yang didapatkan, kemudian dilakukan uji reliabilitas dan validitas, dan selanjutnya dilakukan uji hipotesis menggunakan PLS 3.0. Hasil penelitian ini terdiri dari dua hipotesis yang didukung dan satu hipotesis yang tidak didukung Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif antara penempatan produk dan kesadaran merk, tidak terdapat pengaruh positif antara penempatan produk dan niat membeli, dan terdapat pengaruh positif antara kesadaran merk dan niat membeli. Penelitian ini juga terdiri dari kesimpulan, kontribusi teoritis, implikasi manajerial dan saran untuk penelitian selanjutnya.