Dunia pendidikan, khususnya dalam konteks sekolah, para murid membutuhkan seorang figur pemimpin yang mampu untuk menuntun dan mengarahkan pertumbuhan kehidupan siswa menjadi lebih baik. Guru Kristen adalah pribadi yang dipanggil sebagai agen rekonsiliasi untuk kemudian dapat memimpin pertumbuhan kehidupan siswa sesuai tujuan penebusan. Oleh karena itu, makalah ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh kepemimpinan seorang guru Kristen dalam mempersiapkan pembelajaran, sehingga dapat membangun motivasi belajar siswa. Kepemimpinan yang dimaksudkan adalah kepemimpinan yang mengarahkan fokus kepada kepemimpinan yang sejati, yakni kepemimpinan Kristus yang memberikan gambaran kepemimpinan yang melayani, dan bagaimana selanjutnya seorang guru Kristen dapat menerapkannya dalam praktek pembelajaran di dalam kelas. Fokus kajian mengkaji tentang identitas guru sebagai pemimpin, siswa sebagai Imago Dei, selanjutnya bagaimana kepemimpinan guru Kristen dalam penerapan pembelajaran, iman dan kepemimpinan guru Kristen, serta pengaruh apa yang kepemimpinan Kristen berikan. Dengan mengerti prinsip kepemimpinan yang sejati maka guru Kristen yang memimpin di dalam kelas akan kemudian memaksimalkan persiapan pembelajaran sebelum masuk ke dalam kelas. Sebagai saran dari penelitiaan ini adalah lebih baik jika menyajikan suatu data yang memperlihatkan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi motivasi belajar siswa, sehingga setiap guru Kristen dapat dengan sadar untuk terus mengembangkan pembelajaran dalam banyak aspek untuk membangun motivasi belajar siswa.