Kedisiplinan adalah tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan. Kurangnya disiplin siswa dapat menimbulkan tindakan tidak menghormati guru, keributan yang mengganggu proses pembelajaran, dan membuat siswa lain tidak fokus belajar. Peraturan dan prosedur diterapkan dalam pembelajaran untuk menanggulangi kedisiplinan siswa. Paper ini dikaji dengan metode kualitatif deskriptif dengan rumusan masalah bagaimana penerapan peraturan dan prosedur dalam pembelajaran di kelas I Sekolah Dasar untuk meningkatkan kedisiplinan siswa dan tujuan dari penulisan ini untuk memaparkan penerapan peraturan dan prosedur dalam pembelajaran di kelas I Sekolah Dasar untuk meningkatkan kedisiplinan siswa. Guru bisa memberikan peraturan dan prosedur untuk menuntun siswa. Hal yang dapat dilakukan oleh guru adalah memberikan peraturan dan prosedur kelas seperti hand signal, yel�yel, atau memberikan nasehat, dukungan, motivasi, dan mengajarkan anak-anak untuk memahami ketidakdisiplinan yang perlu diubah dari dirinya dengan tujuan membangun kebiasaan yang baik. Peran guru Kristen sebagai rekan sekerja Allah, harus dengan penuh kasih untuk menuntun siswa memiliki kebiasaan hidup yang baik. Yesus memberikan teladan untuk mengajar dengan penuh kesabaran, kasih, nasihat yang baik agar siswa dapat merasakan kasih Tuhan melalui peran guru. Dengan demikian, siswa dapat hidup dalam kedisiplinan melalui tuntunan seorang guru. Adapun saran bagi penulis selanjutnya adalah dapat menggunakan metode pemecahan masalah lain yang dapat membentuk kedisiplinan siswa.