Proses pembelajaran merupakan sarana dalam mencapai tujuan pendidikan. Agar dapat mencapai tujuan pendidikan yang optimal, maka pelaksanaan proses pembelajaran haruslah kondusif. Berdasarkan data yang diperoleh, ditemukan bahwa pelaksanaan proses pembelajaran yang dilakukan tidak kondusif. Hal ini terjadi karena selama proses pembelajaran berlangsung, terdapat beberapa siswa yang menunjukkan sikap kurang disiplin sehingga mengakibatkan suasana kelas menjadi tidak kondusif. Disiplin merupakan satu syarat penting yang harus dimiliki siswa agar proses pembelajaan dapat berlansung dengan baik. Dengan adanya disiplin, tujuan pendidikan akan lebih mudah untuk dicapai. Manajemen kelas merupakan starategi guru dalam mengelola setiap aspek di dalam kelas agar dapat menunjung tujuan dari pembelajaran. Mengarahkan sikap dan perilaku siswa selama proses pembelajaran merupakan salah satu aspek dalam manajemn kelas. Tujuan penulisan proyek akhir ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi manajemen kelas untuk meningkatkan disiplin siswa dalam proses pembelajaran. Berdasarkan data observasi, umpan balik mentor dan kajian literatur, diperoleh kesimpulan bahwa implementasi manajemen kelas dapat meningkatkannya disiplin siswa dalam proses pembelajaran. Keberhasilan implementasi manajemen kelas dalam meningkatkan disiplin siswa berkaitan dengan peran guru sebagai pengelola sekaligus pembimbing bagi siswa. Bentuk implementasi manajemn kelas yang dapat guru lakukan dalam meningkatkan diisplin siswa dalam proses pembelajaran adalah memberikan teguran dan hukuman serta menerapkan rules dan procedure.