Salah satu permasalahan yang paling sering ditemukan dalam proses pembelajaran matematika adalah kurangnya minat belajar siswa. Peran penting guru dalam mengatasi masalah ini adalah peran guru sebagai motivator. Melalui motivasi yang diberikan guru, minat belajar siswa diharapkan dapat meningkat dan proses pembelajaran dapat berjalan baik. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana guru sebagai motivator dapat mengembangkan minat belajar siswa pada pembelajaran matematika? Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pentingnya peran guru sebagai motivator dalam mengembangkan minat belajar siswa. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dalam penulisan paper ini. Subjek yang diteliti dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX�A dan IX-C yang berjumlah 39 siswa di salah satu sekolah swasta yang berada di Bogor. Tugas guru dalam konteks pendidikan Kristen adalah sebagai agen rekonsiliasi untuk membawa siswa semakin menyerupai Kristus. Kurangnya minat belajar merupakan kendala dalam mencapai tujuan tersebut. Sehingga guru harus dapat memotivasi siswa sehingga siswa dapat mencapai tujuan tersebut. Penelitian ini memberikan hasil bahwa peran guru sebagai motivator dapat memenuhi indicator dari minat belajar pada pembelajaran matematika. Saran penulis adalah untuk melakukan penerapan guru sebagai motivator lebih dari 2 kali sehingga dapat terlihat jelas bahwa minat belajar siswa berkembang melalui peran guru tersebut.