Bahasa adalah Anugerah yang Tuhan berikan kepada manusia sebagai makhluk sosial yang berinteraksi dan berelasi. Melalui bahasa kita dapat mengerti dan memahami kebenaran dari semua hal yang ada di dunia khususnya kebenaran Allah. Dalam dunia pendidikan, bahasa menjadi salah satu faktor yang memengaruhi keberhasilan implementasi kurikulum. Melalui kemampuan berbahasa yang baik, guru mampu menyampaikan materi pembelajaran dengan baik kepada siswa sehingga mereka memperoleh pemahaman konsep sepanjang hayat dan menikmati pembelajaran yang bermakna. Masalah yang ditemukan penulis selama PPL adalah pemahaman konsep siswa yang masih kurang pada pembelajaran IPA. Salah satu faktor penyebabnya adalah adanya perbedaan bahasa pengantar siswa. Dalam satu kelas, ada siswa yang tidak dapat berbahasa Indonesia dengan baik sehingga mereka lebih nyaman berbahasa Inggris. Hal ini menyebabkan guru tidak bisa memakai satu bahasa dalam mengajar karena tidak semua siswa mampu mengerti dan memahami dengan baik sehingga berdampak pada hasil belajar mereka. Oleh karena itu, tujuan dari proyek akhir ini adalah untuk memaparkan peran guru dalam mengupayakan pemahaman konsep siswa melalui metode pembelajaran bilingual. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Metode pembelajaran bilingual diterapkan dalam beberapa langkah yaitu persiapandan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi/penilaian. Sebagai guru Kristen, bentuk tanggung jawab kita atas anugerah Allah adalah dengan meningkatkan kompetensi kita khususnya dalam berbahasa Inggris.