Dekubitus terjadi dengan frekuensi yang cukup tinggi pada pasien-pasien neurologis, hal itu disebabkan karena imobilisasi yang lama dan berkurangnya kemampuan sensorik atau ketidakmampuan untuk menggerakkan anggota tubuhnya secara aktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan masase minyak telon dengan lotion aloe vera terhadap kejadian dekubitus pada pasien dengan gangguan mobilisasi di ruang ICU Siloam hospital kebon jeruk. Penelitian ini merupakan Experiment. Desain penelitian menggunakan pre and post design. Populasi dan sampel adalah pasien yang dirawat di ruang ICU SHKJ dengan gangguan mobilisasi. Pengumpulan data dengan observasi. Analisa data dengan uji statistik chi square. Dari hasil uji chi square menunjukkan p = 1.000 yang menunjukkan lebih besar dari 0,05, Ho diterima maka tidak ada perbedaan antara masase dengan minyak telon dan masase dengan lotion aloe vera di ruang ICU Siloam Hospital Kebon Jeruk. Peneliti menyarankan untuk melakukan penelitian lebih lanjut tentang faktor-faktor lain yang dapat menyebabkan terjadinya dekubitus pada pasien dengan gangguan mobilisasi./ Decubitus occurred with high frequency in patients with neurological, it is caused by a long immobilization and reduced sensory ability or inability to actively move his limbs. This study aims to determine difference on the incidence of decubitus telon oil and lotion aloe vera on patients with impaired mobilization in ICU Siloam Hospital Kebon Jeruk. This study is a experiment. Research design using pre and post design. Population and sample were patients hospitalized in the ICU SHKJ mobilization disorders. The collection of data with observations. This research using chi square test. From the results of chi square test showed p = 1.000 which indicates greater than 0,05, Ho is accepted, which means that there is no difference between massage using telon oil and massage using aloe vera lotion in clients impaired mobilization by the ICU nurses at Siloam Hospital Kebon Jeruk. Researchers have suggested doing more research on other factors that could cause the occurrence of pressure sores in patients with impaired mobilization.