Dinamika pertahanan negara-negara dewasa ini semakin mengalami perkembangan, era modern dan penguasaan terhadap sumber daya alam turut meningkatkan ancaman keamanan global dan juga kawasan, termasuk kawasan Asia Tenggara. Wilayah Asia Tenggara yang dikelilingi oleh perairan tidak lepas dari kekuatan negara-negara penting yang bisa berkontribusi dalam menjaga stabilitas kemanan di kawasan ini. Salah satunya adalah Indonesia melalui strategi diplomasi pertahanannya dalam peningkatan kapasitas militer diharapkan bisa memankan peran kunci dalam memberantas berbagai ancaman keamanan di kawasan. Melalui penggunaan metode penelitian historis, pemaparan penelitian ini akan menjelaskan pertama bagaimana tujuan Indonesia untuk meningkatkan kualitas militernya dalam rangka menjaga kemanan nasional, kawasan, dan juga menjadi negara yang berpengaruh di dunia. Hal tersebut diraih melalui diplomasi pertahanan Indonesia yang menghadapi berbagai peluang dan tantangan yang dihadapi untuk mencapai tujuan tersebut. Selanjutnya yang kedua akan menjabarakan juga bagaimana Indonesia menghadapi berbagai tantangan seperti kurangnya pemenuhan Minimum Essential Force (MEF) dalam menghadapi berbagai ancaman kemanan di kawasan Asia Tenggara, dan juga menjabarkan beberapa peluang dalam dinamika geopolitik dunia untuk bisa menjadi negara dengan peran penting di kawasan Asia Tenggara dengan memanfaarkan prinsip kebijakan bebas aktif. / Today's defense dynamics of countries are increasingly experiencing development, the modern era and control of natural resources have also increased global and regional security threats, including the Southeast Asian region. The Southeast Asian region, surrounded by waters, cannot be separated from the power of essential countries that can contribute to maintaining security stability in this region. One of them is that Indonesia, through its defense diplomacy strategy in increasing military capacity, is expected to play a crucial role in eradicating various security threats in the region. Through the use of historical research methods, the presentation of this research will explain first, how Indonesia's goal is to improve the quality of its military to maintain national and regional security and also to become an influential country in the world. This was achieved through Indonesia's defense diplomacy, which faced various opportunities and challenges to achieve this goal. This research will explain how Indonesia faces multiple challenges, such as the lack of fulfillment of the Minimum Essential Force (MEF) in dealing with various security threats in the Southeast Asian region, and also describes several opportunities in world geopolitical dynamics to become a country with an essential role in the Southeast Asian region by using the principle bebas aktif.