Perkembangan industri otomotif di indonesia dari tahun ke tahun semakin meningkat. Terjadi peningkatan penjualan mobil selama pandemic. Hal ini mendukung perkembangan bisnis pendidikan non formal berupa kursus mengemudi mobil. Persaingan dalam bisnis pendidikan non formal ini semakin ketat setiap tahunnya. Dengan meningkatnya persaingan ini maka perusahaan yang bergerak dalam snis pendidikan non formal haruslah menjaga serta mempertahankan loyalitas pelanggan baru maupun pelanggan lama. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat kausal dengan menggunakan metode kuantitatif dan diolah dengan bantuan program statistik yaitu AMOS 20.0. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada 185 responden dengan karakteristik responden yang telah ditentukan Dalam penelitian ini terdapat 9 hipotesis diantaranya tujuh hipotesis diterima dan dua hipotesis ditolak. Hipotesis yang diterima adalah Service Output Quality berpengaruh signifikan terhadap Customer Satisfaction, Service Output Quality signifikan terhadap Customer Loyalty, Quality of Staff berpengaruh signifikan terhadap Customer Satisfaction, Corporate Image berpengaruh signifikan terhadap Customer Loyalty, Perceived Price berpengaruh signifikan terhadap Customer Satisfaction, Perceived Price berpengaruh signifikan terhadap Customer Loyalty, dan Customer Satisfaction berpengaruh signifikan terhadap Customer Loyalty, Hipotesis yang ditolak adalah Quality of Staff berpengaruh signifikan terhadap Customer Loyalty, Corporate Image berpengaruh signifikan terhadap Customer Satisfaction.