Guru adalah rekan sekerja Allah di sekolah. Selaku rekan sekerja Allah, setiap guru bertanggung jawab untuk mengarahkan dan menuntun siswa mengetahui tugasnya. Bukanlah hal yang mudah untuk guru mengarahkan dan menuntun siswa ke arah yang benar karena guru juga termasuk makhluk dengan natur dosa sehingga keduanya tetap membutuhkan pimpinan Roh Kudus. Roh Kudus yang akan menolong guru melihat siswa sebagai gambar dan rupa Allah yang sudah jatuh dalam dosa. Akibat dosa membuat siswa kurang menyadari sepenuhnya bahwa tugas mereka selaku siswa adalah belajar. Siswa tidak dapat dikatakan belajar jika tidak ada perubahan dari dalam dirinya. Belajar adalah ketika siswa mengalami perubahan dari dalam dirinya yang bisa dilihat melalui tingkah lakunya. Belajar membutuhkan motivasi untuk memberi dorongan agar mempertahankan dan meningkatkan perilaku positifnya. Keberhasilan siswa dalam belajar ditentukan oleh motivasi siswa tersebut. Namun, motivasi belajar belum tentu dimiliki oleh semua siswa. Oleh karena itu, guru perlu meningkatkan motivasi belajar siswa melalui strategi yang tepat. Salah satu strategi yang dapat diterapkan adalah memberikan reward bagi siswa yang menunjukkan perilaku positif selama kegiatan pembelajaran berlangsung. Pemberian reward yang dilakukan guru akan meningkatkan motivasi belajar siswa. Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk memaparkan kondisi motivasi belajar siswa melalui pemberian reward. Kata Kunci: Guru, motivasi belajar, reward