Peran guru kristen sebagai pemimpin yang berotoritas membangkitkan motivasi belajar siswa

Silpia, Silpia (2019) Peran guru kristen sebagai pemimpin yang berotoritas membangkitkan motivasi belajar siswa. Bachelor thesis, Universitas Pelita Harapan.

	Text (Tittle) Tittle.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB)
	Text (Abstract) Abstract.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (53kB)
	Text (ToC) ToC.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (314kB)
	Text (Praktek Pendidikan) Praktek Pendidikan.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (356kB) | Request a copy
	Text (Kajian Filosofis Pendidikan) Kajian Filosofis Pendidikan.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB) | Request a copy
	Text (Bibliography) Bobliography.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (70kB)
	Text (Appendices) Appendices.pdf Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Guru memiliki beberapa peran untuk menolong siswa mencapai tujuan pendidikan. Salah satu perannya adalah sebagai pemimpin. Peran guru sebagai pemimpin sangat penting dalam proses belajar mengajar. Peran guru sebagai pemimpin adalah membangkitkan motivasi belajar yang akan mempengaruhi siswa mencapai tujuan pendidikan Kristen. Kepemimpinan seorang guru meneladani kepemimpinan Yesus sebagai pemimpin yang sempurna. Yesus menerapkan kepemimpinan yang melayani dengan rendah hati, mengasihi dan menjadi teladan bagi murid-muridnya (Yohanes 13:5). Kepemimpinan guru yang melayani membawa siswa kepada pembelajaran yang efektif. Pada kenyataannya tidak semua guru Kristen yang mempunyai kemampuan untuk memimpin dengan baik dan benar. Hal ini mengakibatkan kelas tidak berjalan dengan efektif. Siswa kurang terlibat dalam proses belajar mengajar karena kurang termotivasi. Metode yang digunakan pada tulisan ini adalah kajian literatur. Tujuan kajian literatur ini adalah memaparkan tentang peran guru Kristen sebagai pemimpin yang berotoritas dalam membangkitkan motivasi belajar siswa. Berdasarkan pembahasan penulis menemukan hasil bahwa peran guru sebagai pemimpin yang berotoritas mampu membangkitkan motivasi belajar siswa, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik. Peneliti menyarankan adanya penelitian lanjutan yang memfokuskan diri kepada pembuktian bahwa peran guru sebagai pemimpin yang berotoritas mampu membangkitkan motivasi belajar siswa.

Actions (login required)

View Item