Hasil belajar merupakan komponen yang digunakan untuk menentukan sejauh mana siswa telah mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Hasil belajar yang dibahas dalam penelitian ini adalah hasil belajar kognitif yang ditunjukkan oleh hasil tes. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan di kelas X IIS 1 SLH Kupang, ditemukan bahwa persentase ketercapaian hasil belajar kognitif siswa pada mata pelajaran Matematika Peminatan materi persamaan eksponen sangat rendah. Siswa yang mendapatkan nilai di atas KKM hanya sebesar 31,57%. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar kognitif siswa tersebut dengan metode peer tutoring dan mengetahui langkah-langkah metode peer tutoring dapat meningkatkan hasil belajar kognitif siswa kelas X IIS 1 SLH Kupang. Metode penelitian tindakan kelas yang digunakan adalah Pelton dengan dua kali penerapan tindakan. Penelitian ini dilaksanakan di SLH Kupang dengan subjek 19 siswa Kelas X IIS 1 yang berlangsung dari tanggal 14 Agustus-23 Oktober 2018. Instrumen yang digunakan yaitu lembar tes, lembar observasi guru mentor, lembar umpan balik guru mentor, dan jurnal refleksi peneliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode peer tutoring dapat meningkatkan hasil belajar kognitif siswa yang terlihat melalui peningkatan setiap indikator dari penerapan 1 ke penerapan 2. Indikator I meningkat dari 82,89% menjadi 94,73% dan indikator II meningkat dari 69,16% menjadi 77,55%. Peningkatan hasil belajar kognitif siswa tersebut dapat terjadi melalui penerapan langkah-langkah: 1) guru memilih tutor, 2) guru mengadakan pelatihan materi, 3) guru membagi siswa dalam kelompok, 4) guru menjelaskan peran tutor dan tutee, 5) guru menjelaskan materi, 6) guru memberikan latihan soal, 7) guru memantau pembelajaran, dan 8) pelaksanaan tes.