Pendidikan merupakan suatu proses interaksi antara guru dan siswa untuk mencapai suatu tujuan. Selama proses pembelajaran, siswa dituntut ikut terlibat aktif di dalam kelas. Namun, yang terjadi di lapangan selama pembelajaran siswa kurang aktif dalam mengikuti kegiatan belajar. Kurangnya keaktifan siswa menyebabkan pembelajaran yang kurang kondusif sehingga membutuhkan peran guru di dalamnya. Tujuan ditulisnya proyek akhir ini adalah untuk memaparkan peranan guru sebagai fasilitator dalam meningkatkan keaktifan siswa. Setiap siswa diciptakan oleh Allah memiliki talenta dan potensi yang berbeda. Guru di dalam kelas memiliki kompetensi yang bukan hanya mengajar akan tetapi mengelola pembelajaran. Salah satunya adalah sebagai fasilitator. Peran guru sebagai fasilitator adalah suatu anugerah yang Allah berikan untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam mengembangkan potensi setiap siswa. Guru Kristen sebagai fasilitator dalam meningkatkan keaktifan siswa dengan menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi dikarenakan setiap siswa memiliki gaya belajar yang berbeda. Selain itu, guru sebagai fasilitator menyediakan fasilitas belajar dan menyediakan lingkungan belajar yang kondusif. Oleh sebab itu, peran guru sebagai fasilitator di dalam kelas sangat penting untuk membuat pembelajaran yang kondusif. Untuk meningkatkan peran guru sebagai fasilitator selanjutnya guru perlu melihat keadaan lapangan yang terjadi seperti fasilitas belajar sehingga guru bisa memfasilitasi siswa sesuai karakteristik siswa