Berpikir kritis merupakan keterampilan penting sehingga dapat menolong peserta didik menjadi pembelajar yang lebih baik, terutama mampu menghadapi kesulitan dalam perkembangan untuk menghadapi pembelajaran di dalam kelas. Sejak awal manusia diciptakan, Allah telah memberikan akal budi kepada manusia melalui perintah-Nya untuk menggelola bumi. Pada kenyataannya, berdasarkan hasil observasi di salah satu Sekolah Kristen di Tangerang Selatan masih banyak peserta didik yang kurang dalam menganalisis sebab akibat dan hubungan antara pernyataan dengan fakta atau data yang mereka dapatkan. Penyebabnya adalah mereka malas untuk menggali informasi yang seharusnya bisa dikembangkan lebih luas lagi. Peserta didik menjadi terbiasa dengan jawaban yang sederhana tanpa mengkaitkan hubungan antara materi yang di pelajari dengan kehidupan sehari-hari dan tidak mencari tahu alasan terhadap segala sesuatu yang terjadi. Oleh sebab itulah, tujuan dari penulisan ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana metode pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Penulisan dilakukan melalui penggunaan metode deskriptif kualitatif. Kesimpulannya melalui penerapan Problem Based Learning peserta didik tidak hanya belajar fakta-fakta dan informasi saja, tetapi juga belajar untuk menerapkan pengetahuan mereka dalam situasi dunia nyata, menganalisis masalah, dan mampu merumuskan solusi yang baik. Saran bagi penulis berikutnya diharapkaan dapat menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi dan tidak terpaku pada satu metode saja.