Struktur modal merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi nilai perusahaan. Kebijakan struktur modal perusahaan tersebut tidak lepas dari tata kelola perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel struktur modal terhadap nilai perusahaan dengan corporate governance sebagai variabel moderasi. Dalam penelitian ini, corporate governance diproksi dengan komisaris independen, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional dan kualitas audit. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan variabel kontrol yaitu ukuran perusahaan yang diproksi oleh logaritma natural nilai pasar atas ekuitas. Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2008 hingga 2010. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda dan analisis regresi moderasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur modal berpengaruh negatif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Selain itu, komisaris independen dan kualitas audit sebagai proksi dari corporate governance merupakan variabel moderasi. Dalam penelitian ini, komisaris independen memperkuat hubungan antara struktur modal dengan nilai perusahaan, sedangkan kualitas audit memperlemah hubungan antara struktur modal dengan nilai perusahaan. Selain kedua proksi tersebut, corporate governance juga diproksi oleh kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional bukan merupakan variabel moderasi antara struktur modal dengan nilai perusahaan / Capital structure is one of the factors that can affect value of a firm. Capital structure policy can’t be separated from corporate governance. This research aims is to examine the effect of capital structure on firm value using corporate governance as moderating variable. The proxies of corporate governance are independent commissioner, managerial ownership, institutional ownership and quality of audit. This research also uses firm size as control variable that would be measured using natural logarithm of equity market value. The samples of this research are banking companies, which are listed on Indonesia Stock Exchange (IDX) during 2008-2011. The data are processed using multiple regression analysis and moderated regression analysis. The result of this research shows that the capital structure has negative and significant effect on firm value. Independent commissioner and quality of audit as proxies of corporate governance are moderating variable. In this research, independent commissioner strengthens the relationship between capital structure and firm value, whereas quality of audit weakens the relationship between capital structure and firm value. Besides those two, corporate governance is also measured by managerial ownership and institutional ownership. The result of this research proves that both of managerial and institutional ownership can’t be used as moderating variable between capital structure and firm value