Partisipasi siswa adalah bentuk dari keterlibatan siswa di dalam kelas dimana adanya interaksi yang terjadi antara guru dengan siswa. partisipasi siswa menjadi suatu hal yang penting untuk membangun hasil belajar yang baik. Namun, dalam kenyataan yang ada di lapangan, masih banyak kurangnya partisipasi siswa di dalam kelas dimana guru hanya sekedar menjelaskan materi secara satu arah menggunakan metode ceramah. Berdasarkan observasi salah satu sekolah Kristen di Lampung menunjukkan bahwa masih kurangnya bentuk partisipasi siswa di dalam kelas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat metode pembelajaran yang tepat dalam mengembangkan partisipasi siswa dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Metode inkuiri terbimbing menjadi jawaban dalam mengatasi minimnya partisipasi siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan penggunaan metode pembelajaran inkuiri ini dapat menjadi jawaban dalam mengembangkan partisipasi siswa di dalam kelas, dimana siswa akan lebih aktif dalam membangun suatu informasi sebagai pengetahuan. Saran dari penulis adalah penggunaan inkuiri terbimbing dapat dilaksanakan lebih intensif lagi dan dapat dikembangkan lebih lanjut lagi.