Penelitian ini berfokus kepada bagaimana usia individu ketika orang tua bercerai memiliki hubungan yang signifikan atau tidak terhadap sikap terhadap pernikahan, dan faktor lainnya. Sikap terhadap pernikahan diteliti menggunakan General Attitudes Towards Marriage Scale (GAMS), dan faktor lainnya dikur dengan Intent to Marry Scale (IMS), Aspects of Marriage Scale (AMS), dan Attitudes Towards Marriage Scale (ATDS). Dengan teknik non-probability sampling, peneliti mampu untuk memperoleh 200 partisipan melalui survei secara daring dan disebarkan melalui media sosial. Hasil ditemukan bahwa adanya hubungan positif yang signifikan antara usia individu ketika orang tua bercerai dengan sikap terhadap pernikahan, dan intensi atau minat individu untuk menikah, serta memiliki hubungan yang signifikan dengan 2 aspek dalam pernikahan yaitu romance dan respect. Adapun uji beda yang dilakukan, yang mana pandangan atau respon yang ditunjukan oleh perempuan dan laki-laki tidak berbeda secara signifikan. Penelitian ini diharapkan untuk memberikan kesadaran yang lebih tinggi mengenai perceraian dan bagaimana hal tersebut akan berdampak kepada anak-anak.