Latar belakang: Berdasarkan data dari WHO 2020, Indonesia masuk dalam peringkat ke-2 sebagai negara dengan beban TB tinggi. Salah satu pencegahan yang dapat dilakukan, yaitu dengan imunisasi BCG. Di wilayah Banten maupun Tangerang sendiri masih sangat terbatas mengenai data cakupan imunisasi BCG. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di RSUD Dr. Achmad Mochar Bukittinggi, RSUD Pariaman, dan RSUD Dr. Pirngadi Medan, juga terdapat perbedaan hasil penelitian mengenai hubungan antara imunisasi BCG dengan kejadian TB paru. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara imunisasi BCG dengan kejadian TB paru pada balita di Siloam Hospitals Lippo Village Gedung B. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik komparatif kategorik tidak berpasangan dengan cara studi potong lintar retrospektif (retrospective cross-sectional), yang dilakukan pada Januari 2023 sampai dengan Juni 2023 pada pasien balita di poli anak Siloam Hospitals Lippo Village Gedung B. Penelitian ini akan dilakukan dengan mengambil data dari rekam medis dengan jumlah sampel sebesar 113 balita. Hasil penelitian ini akan diolah menggunakan program Statistical Package for the Social Sciences (SPSS) yang uji statistiknya menggunakan metode Fisher’s Exact Test. Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara imunisasi BCG dengan kejadian TB paru. Didapatkan nilai p = 0,046 menggunakan uji Fisher’s Exact Test. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara imunisasi BCG dengan kejadian TB paru pada balita di Siloam Hospitals Lippo Village Gedung B.