Karakter merupakan bagian terpenting dalam kehidupan manusia, karakter anak juga dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu keluarga, teman bermain, lingkungan sosial, dan lingkungan sekolah, karena itu karakter dan perilaku anak harus diperhatikan dengan baik agar anak memiliki karakter yang baik, akan tetapi permasalahan yang penulis temui adalah ketika mengajar mendapati ada murid yang tidak menghargai temannya, yaitu merendahkan ketika temannya belum memahami materi yang disampaikan pada saat itu. Hal ini menjadi semakin kacau karena sebagian besar murid di kelas mengikuti untuk ikut merendahkan murid tersebut. Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui apakah peran metode tutor sebaya dapat membangun karakter murid sebagai Imago Dei, karena dalam Firman Tuhan dikatakan bahwa kita sebagai makhluk ciptaan Allah yang adalah Imago Dei harus bisa mencerminkan sifat Allah dalam kehidupan sehari-hari. Hasil dari penerapan tutor sebaya ini adalah siswa sudah dapat menerima teman yang memiliki kekurangan, mereka dapat berinteraksi satu dengan yang lain dan dari tutor sebaya ini bisa dilihat bahwa ada perubahan dari karakter murid dari yang tidak bagus menjadi baik. Saran untuk guru adalah dalam penerapannya sebaiknya dibantu dengan adanya hukuman (punishment) agar metode ini berjalan dengan baik, saran untuk sekolah adalah sebaiknya sekolah mulai mempertimbangkan untuk menerapkan metode ini dalam pembelajaran.