Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keterampilan usaha, orientasi pasar, orientasi penjualan, jaringan usaha terhadap kompetensi kewirausahaan dan kinerja UMKM dan apakah Kompetensi Kewirausahaan dapat memediasi hubungan antara keterampilan usaha, orientasi pasar, orientasi penjualan, jaringan usaha terhadap kinerja UMKM. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pengumpulan data melalui kuesioner. Skala yang digunakan adalah skala likert. Sampel pada penelitian ini adalah pemilik UMKM di Batik Laweyan, Surakarta yang berjumlah 162 responden. Alat analisis data yang digunakan adalah Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) pada SMARTPLS 4.0. Metode sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Keterampilan Usaha berpengaruh positif terhadap Kompetensi Kewirausahaan didukung, Keterampilan Usaha berpengaruh positif terhadap Kinerja UMKM didukung, Orientasi Pasar berpengaruh positif terhadap Kompetensi Kewirausahaan didukung, Orientasi Pasar berpengaruh positif terhadap Kinerja UMKM didukung, Orientasi Pejualan berpengaruh positif terhadap Kompetensi Kewirausahaan tidak didukung, Orientasi Pejualan berpengaruh positif terhadap Kinerja UMKM tidak didukung, Jaringan Usaha berpengaruh positif terhadap Kompetensi Kewirausahaan didukung, Jaringan Usaha berpengaruh positif terhadap Kinerja UMKM didukung, Kompetensi Kewirausahaan berpengaruh positif terhadap Kinerja UMKM didukung, Kompetensi Kewirausahan memediasi Keterampilan Usaha dan Kinerja UMKM secara positif didukung, Kompetensi Kewirausahaan memediasi orientasi pasar dan kinerja UMKM didukung, Kompetensi Kewirausahan dapat memediasi hubungan antar Orientasi Penjualan dan Kinerja UMKM tidak didukung, Kompetensi Kewirausahan dapat memediasi hubungan antara Jaringan Usaha dan Kinerja UMKM didukung.