Penelitian ini berfokus pada strategi komunikasi yang diterapkan oleh Sanggar Karya Anak Bangsa dalam membangun kepercayaan dengan anak jalanan di kota Bekasi. Menggunakan teori pendekatan sosial-Zalabak, modal sosial-Coleman, dan teori jaringan-Littlejohn. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif, penelitian ini menemukan bahwa anak jalanan menghadapi berbagai tantangan seperti faktor ekonomi, kurangnya dukungan orang tua, perbedaan latar belakang pendidikan, dan kebutuhan bertahan hidup. Sanggar Karya Anak Bangsa menerapkan strategi komunikasi persuasif, personal, partisipatif, dan pemenuhan kebutuhan dasar untuk membangun hubungan dengan anak-anak ini. Hasil penelitian ini menunjukkan pentingnya peran komunikasi dalam pembinaan dan pemberdayaan anak jalanan. Temuan ini memberikan wawasan praktis bagi sanggar dan pemerintah dalam mengembangkan program pembinaan yang lebih humanis dan berkelanjutan bagi anak jalanan. Kata Kunci : Strategi Komunikasi, Anak Jalanan, Modal Sosial, Teori Jaringan, Pendekatan Sosial