Penelitian ini menganalisis pengaruh manajemen modal kerja dan pandemi COVID-19 terhadap profitabilitas perusahaan di Indonesia. Data berasal dari perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2013-2022 kecuali perusahaan keuangan karena perbedaan karakteristik dan metode pembukuan. Metode analisis yang digunakan adalah regresi panel dengan model efek tetap. Hasil regresi menunjukkan bahwa pada ROA, variabel manajemen piutang, siklus konversi kas, rasio lancar, ukuran perusahaan, dan leverage memiliki pengaruh signifikan. Sebaliknya, manajemen persediaan, aset lancar, dan dampak pandemi COVID-19 tidak berpengaruh signifikan terhadap ROA. Untuk ROE, hanya siklus konversi kas dan ukuran perusahaan yang berpengaruh signifikan, sementara variabel lainnya tidak menunjukkan pengaruh signifikan. Temuan ini memberikan wawasan bagi perusahaan dalam mengelola modal kerja untuk meningkatkan profitabilitas di tengah pandemi.