Prokrastinasi akademik menyebabkan banyak tugas yang menumpuk sehingga menimbulkan perasaan tidak menyenangkan. Hal tersebut menyebabkan mahasiswa kelelahan serta kesulitan mengatur pola tidur. Salah satu penyebab terjadinya prokrastinasi akademik adalah kecemasan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran kecemasan terhadap prokrastinasi akademik pada mahasiswa di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling dan snowball sampling. Jumlah partisipan yang diteliti dalam penelitian ini adalah 559 mahasiswa di Indonesia. Alat ukur yang digunakan adalah STAI-5 untuk kecemasan dan PASS untuk prokrastinasi akademik. Analisis data menggunakan uji regresi linear berganda yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kecemasan terhadap prokrastinasi akademik sebesar 14,1%. Terdapat hubungan positif yang signifikan antara state anxiety terhadap prokrastinasi akademik. Selain itu, penelitian ini menemukan hubungan positif yang signifikan antara trait anxiety terhadap prokrastinasi akademik. Penelitian ini menemukan bahwa mahasiswa perempuan memiliki state anxiety dan trait anxiety yang lebih tinggi daripada mahasiswa laki-laki. Selain itu, peneliti menemukan bahwa mahasiswa yang mengikuti organisasi memiliki tingkat prokrastinasi akademik yang lebih rendah daripada mahasiswa yang tidak mengikuti organisasi. Kemudian, terdapat perbedaan prokrastinasi akademik yang signifikan ditinjau dari angkatan berkuliah. / Academic procrastination leads to a buildup of tasks, which results in unpleasant feelings. This causes students to feel exhausted and struggle with managing their sleep patterns. One of the causes of academic procrastination is anxiety. This study aims to examine the role of anxiety in academic procrastination among university students in Indonesia. The research uses a quantitative method with convenience sampling and snowball sampling techniques. A total of 559 students in Indonesia participated in this study. The measurement tools employed were the STAI-5 for anxiety and the PASS for academic procrastination. Data analysis using multiple linear regression tests showed a significant influence of anxiety on academic procrastination, accounting for 14.1% of the variance. A significant positive relationship was found between state anxiety and academic procrastination. Additionally, this study identified a significant positive relationship between trait anxiety and academic procrastination. This study found that female students have higher levels of both state anxiety and trait anxiety compared to male students. Additionally, the research discovered that students who participate in organizations tend to have lower levels of academic procrastination than those who do not. Furthermore, there was a significant difference in academic procrastination when analyzed by academic year.