Kanker kolorektal merupakan kanker dengan tingkat mortalitas cukup tinggi pada urutan ketiga, dan juga merupakan kanker dengan tingkat kejadian cukup tinggi di urutan kedua. Kanker kolorektal awalnya sering terjadi pada individu usia menengah ke atas, namun mulai beralih dan banyak terjadi pada individu usia muda. Hal ini disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan tingkat kepedulian populasi muda terhadap kanker kolorektal. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan sikap menghindari faktor risiko pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan tahun 2021-2023. Mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan kanker kolorektal dengan sikap menghindari faktor risiko pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan 2021-2023. Penelitan ini menggunakan metode studi potong lintang yang dilaksanakan pada bulan September 2024 dengan menggunakan data primer yang dikumpulkan melalui pembagian kuesioner. Kuesioner penelitian ini disebarkan pada 162 orang mahasiswa Universitas Pelita Harapan Fakultas Kedokteran. Data primer disusun dalam Microsoft Excel dan dianalisa dengan SPSS Statistics menggunakan metode Chi Square dan Continuity Correction. Dari 162 data responden yang diteliti, terdapat 29 (17,9%) memiliki tingkat pengetahuan baik terhadap Kanker Kolorektal dan 122 (75,3%) memiliki sikap baik menghindari faktor risiko Kanker Kolorektal. Hubungan antara tingkat pengetahuan kanker kolorektal dengan sikap menghindari faktor risiko pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Harapan Tahun 2021-2023 ditemukan tidak signifikan dengan nilai p= 0,206 pada uji Continuity Correction (95% CI = 0,755-7,128) Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan Kanker Kolorektal dengan sikap menghindari faktor risiko pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan Tahun 2021-2023. 33 (2015-2022) Kanker Kolorektal, Tingkat Pengetahuan, Sikap, Faktor Risiko / Colorectal cancer is a cancer with a fairly high mortality rate, namely in third place and high incidence rate in second place. Colorectal cancer initially often occurred in middle and older age individuals, but is starting to occur more often in young individuals. This was caused by lack of knowledge and awareness in young population regarding colorectal cancer. For this reason, this study aims to determine the relationship between knowledge and attitudes towards preventing risk factors among students at the Faculty of Medicine, Pelita Harapan University in 2021-2023. To explore the relationship between the level of knowledge and attitudes towards preventing colorectal cancer risk factors for students at the Faculty of Medicine, Pelita Harapan University 2021-2023.This research used a cross-sectional study method conducted in September 2024 using primary data collected through the distribution of questionnaires. The questionnaire was distributed to 162 students of Universitas Pelita Harapan Faculty of Medicine. Primary data were compiled through Microsoft Excel and analyzed with SPSS Statistics using the Chi Square and Continuity Correction methods. Among the 162 respondents studied, 29 (17.9%) had a good level of knowledge of CRC and 122 (75.3%) had a good attitude towards avoiding risk factors for CRC. The relationship between the level of knowledge of CRC and the attitude of avoiding risk factors in students of the Faculty of Medicine, Pelita Harapan University 2021-2023 was found to be insignificant with a value of p=0.206 in the Continuity Correction test (95% CI = 0.755-7.128). There is no significant relationship between the level of knowledge of the CRC and the attitude of avoiding risk factors in students of the Faculty of Medicine, Pelita Harapan University in 2021-2023. 33 (2015-2022) Colorectal Cancer, Level of Knowledge, Attitudes, Risk Factor