In this modern era, skincare has become increasingly important due to increasing attention to health and appearance. This condition favors the development of various skincare brands, causing the increase of industry competitiveness. Hence, this research is aimed to investigate how product quality, brand image, and price sensitivity influence brand loyalty through the mediation of customer satisfaction. The research was conducted from September to October 2024 using a questionnaire that was distributed to 107 Revlon users. The data gathered is then analyzed using SPSS. The result shows that the determinant of brand loyalty, used in this research, especially product quality and brand image show positive significant relationship towards customer satisfaction and brand loyalty. Meanwhile, price sensitivity shows no significant relationship with brand loyalty. On the other hand, price sensitivity shows a significant relationship with customer satisfaction. To add, the customer satisfaction mediates the relationship of product quality, brand image, and price sensitivity to brand loyalty of Revlon. Thus, the research emphasizes the significance of considering a product quality and brand image in the process to optimize brand loyalty of Revlon products, as it can influence their process to increase the satisfaction rate of customers. / Di era modern ini, perawatan kulit menjadi semakin penting karena semakin banyaknya perhatian terhadap kesehatan dan penampilan. Kondisi ini mendorong berkembangnya berbagai merek perawatan kulit sehingga menyebabkan daya saing industri meningkat. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kualitas produk, citra merek, dan sensitivitas harga mempengaruhi loyalitas merek melalui mediasi kepuasan pelanggan. Penelitian dilakukan pada bulan September hingga Oktober 2024 dengan menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada 107 pengguna Revlon. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa determinan loyalitas merek yang digunakan dalam penelitian ini, khususnya kualitas produk dan citra merek menunjukkan hubungan positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan dan loyalitas merek. Sedangkan sensitivitas harga tidak menunjukkan hubungan yang signifikan terhadap loyalitas merek. Sebaliknya sensitivitas harga menunjukkan hubungan yang signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Selain itu, kepuasan pelanggan memediasi hubungan kualitas produk, citra merek, dan sensitivitas harga terhadap loyalitas merek Revlon. Oleh karena itu, penelitian ini menekankan pentingnya mempertimbangkan kualitas produk dan citra merek dalam proses mengoptimalkan loyalitas merek produk Revlon, karena dapat mempengaruhi prosesnya untuk meningkatkan tingkat kepuasan pelanggan.