Kontaminasi logam berat seperti Cr, Hg, dan Pb umum terjadi di alam Indonesia sehingga dapat memengaruhi rantai makanan dan mencemari bahan pangan yang dikonsumsi manusia sehingga menyebabkan penyakit pada manusia. Bakteri probiotik seperti L. plantarum dan B. bifidum dapat mengakumulasi logam berat melalui mekanisme pada dinding selnya. Tujuan dari penelitian ini adalah memanfaatkan bakteri probiotik L. plantarum dan B. bifidum sebagai pereduksi logam berat Cr, Hg, dan Pb secara in vitro. Penelitian ini dilakukan dengan menguji resistensi, total BAL, berat kering sel, uji biosorpsi, dan uji akumulasi untuk melihat kemampuan rasio probiotik L. plantarum dan B. bifidum dalam mereduksi logam berat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Minimum Inhibitory Concentration (MIC) bakteri probiotik L. plantarum dan B. bifidum terhadap logam berat Cr, Hg, dan adalah lebih besar dari 70,70 ppm, 11,91 ppm, dan lebih besar dari 125,08 ppm. Selain terdapat pengaruh jenis logam berat memengaruhi MIC probiotik, dengan MIC tertinggi adalah terhadap logam Cr ditandakan dengan total BAL sebesar 8,37±0,69 log CFU/mL dan memengaruhi kemampuan probiotik L. plantarum dan B. bifidum dalam biosorpsi logam berat Cr, Hg, dan Pb, dengan nilai biosorpsi terbaik adalah pada logam Pb sebesar 98,29±0,00%. Rasio probiotik L. plantarum : B. bifidum tidak memengaruhi kemampuan biosorpsi logam berat Cr, Hg, dan Pb. Jenis logam berat dan rasio probiotik L. plantarum dan B. bifidum memengaruhi kemampuan probiotik mengakumulasi logam berat Cr, Hg, dan Pb, dengan nilai akumulasi terbaik adalah pada rasio probiotik 0:1 pada logam Hg sebesar 1,47±0,81 mg/g. / Heavy metal contamination such as Cr, Hg, and Pb is common in nature in Indonesia so that it can affect the food chain and contaminate food consumed by humans, causing disease in humans. Probiotic bacteria such as L. plantarum and B. bifidum can accumulate heavy metals through mechanisms in their cell walls. The purpose of this study was to utilize probiotic bacteria L. plantarum and B. bifidum as reducers of heavy metals Cr, Hg, and Pb in vitro. This study was conducted by testing microbial resistance, total LAB, dry cell weight, biosorption test, and accumulation test to see the ability of the probiotic ratio of L. plantarum and B. bifidum in reducing heavy metals. The results showed that the Minimum Inhibitory Concentration (MIC) of probiotic bacteria L. plantarum and B. bifidum against heavy metals Cr, Hg, and Pb is more than 70,70 ppm, 11,91 ppm, and more than 125,08 ppm. In addition, there are types of heavy metals that affect the MIC of probiotics, with the highest MIC being against Cr metal indicated by a total of BAL of 8.37±0.69 log CFU/mL and affecting the ability of probiotics L. plantarum and B. bifidum in biosorption of heavy metals Cr, Hg, and Pb, with the best biosorption value being on Pb metal of 98.29±0.0%. The ratio of probiotics L. plantarum: B. bifidum did not affect the biosorption ability of heavy metals Cr, Hg, and Pb. The types of heavy metals and the ratio of probiotics L. plantarum and B. bifidum affected the ability of probiotics to accumulate heavy metals Cr, Hg, and Pb, with the best accumulation value being at a probiotic ratio of 0:1 on Hg metal of 1.47±0.81 mg/G.